Liputan6.com, Jakarta Gelandang sayap Chelsea, Christian Pulisic bakal bertemu sahabat lamanya Pierre-Emerick Aubameyang di final Liga Europa, 29 Mei 2019. Meski sama-sama pernah satu tim, duel yang akan berlangsung di Baku, Ajerbaizan nanti membuat kedua sahabat ini menjadi lawan.
Pulisic dan Aubameyang pernah sama-sama memperkuat Borussia Dortmund. Namun kedua pemain itu kini memperkuat klub yang berbeda. Pulisic bergabung dengan The Blues pada Januari tahun lalu, sementara temannya, Aubameyang juga memilih memperkuat Arsenal.
Baca Juga
Advertisement
Keputusan ini membuat mereka harus bertemu sebagai rival di atas lapangan. Begitu juga ketika saat Chelsea bersua The Gunners pada final Liga Europa nanti. Dalam duel ini, Aubameyang yang menjadi top scorer Liga Inggris menjadi ancaman besar bagi Chelsea.
"Kami sudah membicarakan mengenai hal ini," kata Pulisic kepada Evening Standard.
"Saya katakan kepadanya, 'Anda boleh mencetak satu gol di final Liga Europa nanti, tapi Anda tidak bisa memenangkannya.' Itu saja," kata Pulisic seperti dilansir Metro.co.uk.
Meski Pulisic kerap dianggap sebagai pembelian yang meragukan, tapi rencana kepergian Eden Hazard ke Real Madrid membuatnya bakal memegang pernanan penting di skuat Chelsea.
Belajar dari Teman
Untuk itu, Pulisic bertekad menaklukkan Liga Inggris. Demi ambisi ini, pemain asal Amerika Serikat tersebut tidak ragu untuk menimba ilmu dari sahabatnya, Aubameyang.
"Saya tahu di akan berjaya di negara ini. Dia melakukannya di Bundesliga. Dia adalah sosok yang selalu mencetak gol. Dia akan bekerja keras dan mencari sudut tepat," kata Pulisic.
"Apakah keberhasilannya di Liga Inggris membuat saya percaya diri? Ya tentu saja."
Saksikan juga video menarik di bawah ini:
Advertisement