Liputan6.com, Jakarta - Aksi massa pada 22 Mei lalu, rupanya menyimpan pengalaman tak terlupakan bagi Momo eks Geisha atau yang masih disapa Momo Geisha. Pada hari itu, Momo harus berada di Jakarta dari Malang untuk menjalani proses rekaman.
Mendengar informasi mengenai kondisi beberapa titik di Jakarta yang mulai tak kondusif, Momo eks Geisha pun merasa tak tenang. Saat itu ia khawatir seandainya di sepanjang jalan menghadapi situasi yang tak diinginkan.
Baca Juga
Advertisement
"Jadi, sebenarnya alasan Momo untuk memutuskan berangkat ke Jakarta di detik-detik terakhir. Ya itu rasa deg-degan dengan kondisi, apakah di sini aman," Momo mengutarakan dalam tayangan Selebrita, Jumat (24/5/2019).
Kekhawatiran Momo eks Geisha semakin besar tatkala ia teringat bahwa saat itu sang anak ditinggal di rumahnya di Malang. "Wajar ya, mungkin banyak orang yang istilahnya melihat katanya akan rusuh," ujarnya.
Alasan Mau ke Jakarta
Momo pun bisa bernapas lega setelah ia tiba di lokasi yang dituju. Selesai menjalani proses rekaman yang tak memakan waktu lama, Momo langsung kembali ke Malang pada hari itu juga.
Namun begitu, Momo mengaku punya alasan tersendiri sendiri ketika ia memutuskan untuk datang ke Jakarta di tengah aksi massa 22 Mei lalu.
Pasalnya, rekaman lagu tersebut merupakan bagian dari proyek Indonesia Damai bersama sejumlah musikus lain. Diharapkan, proyek ini bisa membuatnya berkontribusi dalam hal menyebarkan pesan perdamaian, utamanya melalui musik.
Advertisement