Rawan Begal dan Perampokan, Jalinsum Dipantau Sniper Saat Arus Mudik

Bukan hanya sniper yang disiagakan, Polda juga mendirikan 39 pos keamanan di jalur mudik lintas Sumatera hingga pusat keramaian seperti mal dan tempat rekreasi.

oleh Liputan6.com diperbarui 25 Mei 2019, 08:01 WIB
Bripda Adri Chroin Ade Oktami, sniper cantik dari Brimob Yogyakarta. (Liputan6.com/Fathi Mahmud)

Liputan6.com, Palembang - Kepolisian Daerah Sumatera Selatan menyiagakan juru tembak atau sniper untuk mengamankan jalur mudik jalan lintas Sumatera yang dipetakan rawan. Seperti di Kabupaten Ogan Komering Ilir, Musi Rawas Utara, Musi Banyuasin, dan Ogan Komering Ulu Timur.

Kapolda Sumsel Irjen Pol Zulkarnain Adinegara mengatakan, penyiagaan personel sniper untuk menghalau begal, penodongan, dan perampokan yang kerap terjadi di kawasan tersebut.

"Bukan hanya sniper yang disiagakan, Polda juga mendirikan 39 pos keamanan di jalur mudik lintas Sumatera hingga pusat keramaian seperti mal dan tempat rekreasi," kata dia, Jumat (24/5/2019), dilansir Antara.

Ia mengatakan, pos keamanan dan pos terpadu itu merupakan pusat pelayanan publik untuk tempat masyarkat mendapat informasi, beristirahat, mengecek kesehatan, dan lainnya.

Di posko Lebaran itu juga akan ada unsur TNI, Dinas Kesehatan, Satuan Polisi Pamong Praja, Pramuka dan instansi lainnya.

Pangdam II Sriwijaya Mayjen TNI Irwan mengatakan institusinya menyiapkan 1.000 personel untuk membantu Kepolisian mengamankan Lebaran 2019.

"Kami akan tambah dan siagakan kembali jumlah personil TNI menjelang Lebaran nanti, disesuaikan dengan kondisi," ucap dia.


Kesiapan Sarana dan Prasarana Mudik

Kendaraan pemudik saat melintasi jalan tol Pejagan-Pemalang, Banjar Anyar, Brebes, Jawa Tengah, Kamis (16/7/15). Pada H-1 Lebaran atau puncak arus mudik jalur tol Pejagan-Pemalang semakin dipadati kendaraan. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Gubernur Sumsel, Herman Deru mengatakan, kesiapan arus mudik Lebaran tahun ini sudah dimatangkan pemerintah.

Bukan hanya memastikan kelancaran arus mudik khususnya kemantapan jalan, juga kesiapan sarana dan prasarana pendukung kelancaran arus mudik dan arus balik.

"Untuk kondisi jalan sudah dilakukan perbaikan per segmen, mulai dari jalan nasional, provinsi, kota dan kabupaten,' tutur Herman Deru.

Pada Lebaran kali ini, para pemudik sudah bisa melintasi Jalan Tol, mulai dari Jalan Tol Palembang-Inderalaya (sudah difungsikan sejak 2018), kemudian Jalan Tol Kayuagung-Betung hingga ke Terbanggi Besar di Lampung.

Ruas jalan Tol Palembang di Sumatera Selatan hingga Terbanggi Besar di Lampung sejauh 232 kilometer diperkirakan bakal menarik minat pemudik pada Lebaran 2019.

Saksikan video pilihan berikut ini:

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya