Liputan6.com, Bandung Untuk memastikan kesehatan aparat kepolisian yang bertugas di sepanjang jalur mudik Lebaran, Bidang Dokter Kesehatan (Biddokes) Polda Jawa Barat akan melakukan patroli kesehatan.
Kepala Biddokes Polda Jawa Barat, Komisaris Besar Arios Bismark mengatakan, patroli kesehatan tersebut akan diberlakukan mulai H-7 hingga H+7 Lebaran.
Baca Juga
Advertisement
Menurut Arios, patroil kesehatan dilakukan agar anggotanya bisa bertugas optimal dalam mengamankan dan memperlancar arus mudik. Cara ini dilakukan untuk menyiasati kekurangan petugas kesehatan.
"Dalam patroli ini turut menyertakan dokter dan perawat yang akan mengelilingi pos-pos Lebaran. Ini dioptimalkan karena personel, obat-obatan, dan prasarana lainnya yang kurang. Kami optimalkan agar semua pos-pos bisa kami jangkau," kata Arios di RSHS Bandung, Jumat (24/5/2019).
Selain untuk melayani kepolisian, kata dia, tim kesehatan Polri juga akan melayani pemudik dan masyarakat umum lainnya yang membutuhkan.
"Tidak hanya anggota kami tapi masyarakat juga," ujarnya.
Selain itu, Arios mengatakan, ada sejumlah titik-titik rawan seperti Limbangan, Nagreg, ruas tol Cipali, dan Bogor-Ciawi-Sukabumi yang diprediksi memiliki potensi kecelakaan yang tinggi.
"Untuk di masing-masing daerah itu ada pos-pos kesehatan yang kita siagakan," ucapnya.
Simak juga video pilihan berikut ini:
