Liputan6.com, Barcelona - Bek Barcelona, Gerard Pique menyebut timnya mendapat musim yang pahit. Hal itu dikatakannya setelah Los Blaugrana, sebutan Barcelona, gagal juara Copa Del Rey.
Di partai final Copa Del Rey yang berlangsung di Estadio Benito Villamarin, Barcelona kalah 1-2 dari Valencia. Dua gol kemenangan Valencia dicetak oleh Kevin Gameiro dan Rodrigo, sedangkan gol balasan Barcelona dicatatkan Lionel Messi.
Baca Juga
Advertisement
Kegagalan itu terasa sangat pahit untuk Pique. Pasalnya, Barcelona merupakan juara Copa Del Rey dalam empat musim sebelumnya.
"Selama La Liga berhasil dimenangkan, saya selalu menyebut itu sebagai musim yang bagus, tapi ekspektasinya kali ini jauh lebih tinggi," katanya, dikutip dari Teledeporte.
Selain itu, Barcelona juga gagal menjuarai Liga Champions. Mereka terhenti di babak semifinal setelah disingkirkan Liverpool. Los Blaugrana sendiri harus puas dengan gelar La Liga.
"Itu memang tidak terjadi, dan kami merasa sedikit pahit karena kami harusnya bisa lebih baik," ucap bek Barcelona yang pernah memperkuat Manchester United tersebut.
Akui Kemenangan Valencia
Sementara itu, Pique mengakui keunggulan Valencia. Ini merupakan trofi mayor pertama untuk Valencia sejak mengangkat Copa del Rey pada 2008.
"Mereka (Valencia) mencetak dua gol di babak pertama. Namun, saya bangga dengan reaksi tim ini," kata mantan bek Timnas Spanyol tersebut.
"Kami mencetak satu gol hebat dan nyaris menyamakan skor. Namun kami harus memberi selamat kepada Valencia. Mereka layak menjadi juara," ujarnya.
Advertisement
Fakta Menarik
1. Valencia adalah klub kedua yang meraih trofi Copa del Rey pada tahun yang sama ketika merayakan ulang tahun ke-100. Klub pertama yang mampu melakukan hal tersebut adalah Espanyol pada 2000.
2. Pelatih Valencia, Marcelino Garcia Toral, meraih kemenangan perdana atas Barcelona dari 21 pertemuan terakhir di semua kompetisi (6 imbang; 14 kalah).
3. Barcelona kebobolan dua gol pada babak pertama final Copa del Rey untuk pertama kalinya sejak 1952. Saat itu, Barca juga bersua Valencia. Namun bedanya, mereka menang 4-2 atas Los Ches.
4. Lionel Messi menjadi pemain pertama dalam sejarah Copa del Rey yang selalu mencetak gol dalam enam laga final. La Pulga berhasil mendulang tujuh gol dari enam pertandingan tersebut.
5. Messi tercatat mendulang empat gol dari tiga pertemuan terakhir kontra Valencia pada musim ini. Akan tetapi, gol Lionel Messi tak mampu membawa Blaugrana meraih kemenangan atas Valencia, dengan rincian dua hasil imbang (La Liga) dan satu kekalahan (Copa del Rey).
6. Untuk pertama kalinya dalam sembilan tahun terakhir, juara Copa del Rey bukan yang menghuni posisi tiga besar klasemen akhir La Liga. Valencia berada di posisi empat klasemen musim ini, sama seperti Sevilla ketika menjuarai Copa del Rey 2009-2010.
Saksikan video pilihan berikut ini: