Liputan6.com, Rembang - PT Asabri (Persero) bersinergi dengan tiga BUMN lainnya yaitu PT ASDP Indonesia Ferry, PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), dan PT Sarinah (Persero), menyerahkan santunan dan bantuan senilai total Rp850 juta serta 1000 Al-Qur'an.
Santunan itu diserahkan kepada Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA), yayasan, pondok pesantren, masjid, dan musala di sekitar Masjid Raya Hubbul Wathan Islamic Center NTB, Mataram, Nusa Tenggara Barat, pada Jumat dan Sabtu (25/09/2019).
Kegiatan selama dua hari tersebut merupakan rangkaian Safari Ramadhan 1440H yang diinisiasi Kementerian BUMN dalam program BUMN Hadir Untuk Negeri.
Baca Juga
Advertisement
Pada hari Jumat tanggal 24 Mei 2019, penyerahan 1000 Al-Qur’an digelar di selasar utara masjid. Kegiatan ini akan dicatat Museum Rekor Indonesia (MURI) karena penyerahan Al-Qur’an dilakukan serentak di 34 provinsi di seluruh Indonesia pada waktu bersamaan.
Kegiatan penyerahan dihadiri Wakil Gubernur NTB Dr. Ir. Hj. Sitti Rohmi Djalilah, M.Pd, Kepala Dinas Sosial Pemprov NTB Dra. Hj. Wismaningsih Drajadiah, dan beberapa perwakilan pejabat pemerintah provinsi NTB.
Direktur Utama PT Asabri (Persero) Sonny Widjaja yang diwakili oleh Sekretaris Perusahaan PT Asabri (Persero) Djoko Rachmadhy dalam sambutannya mengatakan, penyerahan 1000 Al-Qur’an ini diharapkan membantu dan memenuhi kebutuhan masyarakat wilayah provinsi NTB dalam mendukung kegiatan spiritual.
"Khususnya di bulan suci Ramadan ini," kata dia.
Orang Tua Asuh
Sementara Wagub Sitti berpesan kepada seluruh perwakilan penerima sumbangan dan anak-anak yang hadir, agar Al-Qur’an ini dimanfaatkan sebaik-baiknya dan dibaca setiap hari.
"Jangan sampai hanya ditaruh aja," ujar dia.
Kemudian pada hari kedua, Sabtu tanggal 25 Mei 2019, dilakukan penyerahan santunan kepada 1000 anak yatim piatu berupa uang tunai sejumlah Rp250 ribu dan bingkisan perlengkapan sekolah senilai Rp100 ribu.
Tak hanya itu, bantuan perbaikan sarana dan prasarana masjid, musholla, dan pondok pesantren di 5 titik di provinsi NTB dengan jumlah masing-masing Rp100 juta.
Kepala Dinas Sosial Pemprov NTB Dra. Hj. Wismaningsih Drajadiah mengucapkan terima kasih kepada sinergi 4 BUMN yang telah membantu masyarakat di NTB.
"Kebutuhan dasar masyarakat khususnya anak-anak di LKSA masih sangat terbatas. Pemerintah tidak bisa bekerja sendirian memenuhi itu semua, namun dengan kehadiran sinergi BUMN ini sangat membantu dan diharapkan BUMN-BUMN dapat menjadi orang tua asuh bagi anak-anak kami," ujarnya.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Advertisement
