Liputan6.com, Jakarta - Penjualan motor terbanyak saat ini disumbang motor jenis skuter matik (skutik). Meski dinilai lebih mudah dan nyaman saat dikendarai, ternyata ada beberapa hal yang harus diperhatikan pengendara skutik, salah satunya melintasi jalan menurun.
Berbeda dengan motor jenis lain, melakukan pengereman di jalan menurun menggunakan motor matik tidak bisa sembarang, apabila pengendara tak berhati-hati, kecelakaan fatal tentu bisa terjadi.
Seperti dilansir Federal Oil, Senin (27/5/2019), terdapat lima hal penting yang harus diperhatikan saat melakukan pengereman di jalan menurun.
Baca Juga
Advertisement
1. Jangan Kosongkan Gas
Skutik itu menggunakan sistem persneling otomatis, sehingga jangan langsung mengosongkan gas saat meliwati jalan menurun. Apabila mengosongkan persneling bisa jadi laju motor tidak terkendali.
Usahakan saat melewati jalur turunan terutama turunan tajam kurangi gasnya, namun jangan sampai kosong. Minimal hingga kecepatan 5-10 km/jam.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
2. Posisikan Keempat Jari di Handle Rem.
Jika gas sudah dikurangi, saat menarik handle atau tuas rem harus menggunakan empat jari. Hal itu dikarenakan saat di jalan menurun tekanan rem pada motor akan sangat kencang, jika menggunakan dua jari dikhawatirkan tidak kuat menahan tekanan rem.
Jempol wajib siap di grip gas untuk mengatur laju gas pada skutik. Cengkram handle rem seperlu dan secukupnya, jangan terlalu dalam supaya rem tidak terlalu mencengkram yang akan membuat motor kehilangan kestabilan.
3. Prioritaskan Pakai Rem Depan
Saat melewati jalan menurun, usahakan untuk menekan handle rem depan lebih keras dibanding rem belakang. Hal itu dikarenakan rem depan dapat menahan daya dorong motor ke depan yang lebih besar saat di jalan menurun.
Lantas apakah rem belakang tak berfugsi saat melewati jalan turunan tajam? Jawabannya tentu tidak, rem belakang tetap berfungsi saat melewati jalan menurun sebagai penyeimbang.
4. Jangan Lepas Pegangan Rem
Melepas rem sebelum selesai melewati jalan turunan dapat mengakibatkan laju motor tak terkendali. Sehingga resiko tak dapat mengendalikan motor dengan baik dapat terjadi.
5. Pakai Kaki Kanan Untuk Menyeimbangkan
Kamu juga bisa menggunakan kaki kanan untuk menyeimbangkan motor saat melewati jalan turunan yang tajam.
Hal ini juga bisa dilakukan saat padat kendaraan. Saat padat kendaraan, kaki kanan bisa dimanfaatkan untuk menopang motor yang harus sering berhenti.
Advertisement