Ramadan Menjadi Pengalaman Baru di Hidup Alvaro Negredo

Alvaro Negredo sangat senang bisa merasakan suasana Ramadan untuk pertamakalinya tahun ini. Eks striker Manchester City itu menganggap Ramadan menjadi pengalaman baru untuk hidupnya.

oleh Adyaksa Vidi diperbarui 29 Mei 2019, 13:40 WIB
Striker Al-Nasr asal Spanyol, Alvaro Negredo. (AFP/Ozan Kose)

Liputan6.com, Dubai - Alvaro Negredo sangat senang bisa merasakan suasana Ramadan untuk pertamakalinya tahun ini. Eks striker Manchester City itu menganggap Ramadan menjadi pengalaman baru untuk hidupnya.

Alvaro Negredo berasal dari Spanyol. Ia mengawali kariernya di Real Madrid. Setelah itu ia melanglang buana ke beberapa negara di Eropa.

Ia pernah bermain di Inggris bersama dengan Manchester City dan Middlesbrough. Di Spanyol sendiri selain dengan Madrid, ia pernah bermain untuk Almeria, Sevilla dan Valencia.

Ia juga pernah mencicipi aroma sepak bola Turki. Ia merasakannya bersama dengan Besiktas.

Pada musim panas 2018 lalu, Alvaro Negredo memutuskan untuk hijrah ke UEA. Ia gabung dengan klub asal Dubai, Al-Nasr.

Striker berusia 33 tahun ini dikontrak selama dua tahun. Ia tampil apik dengan mencetak 17 gol dari 19 pertandingan.

Di lapangan ia memang tak mengalami kesulitan berarti. Namun tidak demikian dengan di luar lapangan. Untuk pertama kalinya dalam kariernya, ia merasakan pengalaman harus berlatih dan bermain di bulan Ramadan.

 


Komentar Negredo

Eks striker Valencia asal Spanyol, Alvaro Negredo. (AFP/Jose Jordan)

"Hari-hari saya menjadi sangat panjang," ujarnya pada The National dengan senyum terkembang.

"Saya bangun pada pukul tujuh pagi untuk mengantarkan anak-anak saya ke sekolah, dan kemudian berlatih pada pukul 10 malam. Saya tidak pulang sampai pukul 12.30 atau 01.00 dini hari dan saya sepenuhnya terbangun."

"Kadang-kadang saya harus tidur tiga kali sehari," kata pemilik 21 caps bersama timnas Spanyol ini.

Negredo tidak mengeluhkan tentang hal tersebut. Justru sebaliknya. Ia menerima perubahan ini dengan tangan terbuka.

"Untuk pemain lokal, mungkin ini lebih sulit bulan ini. Tapi itu agama mereka dan saya menghormatinya," katanya.

“Saya menghormati semua pemain, semua agama, semua kebiasaan. Saat ini, tidak ada masalah di ruang ganti dengan para pemain mengenai kapan harus berlatih, kapan harus bermain," ujarnya.

"Mungkin saya, dalam situasi ini karakter saya telah berubah total. Ini sulit. Tapi, seperti yang saya katakan, saya menghormatinya," tegas Negredo.

Bagi Alvaro negredo, ini adalah salah satu dari banyak perbedaan yang ia dapatkan saat berkarier Dubai. Bukan di Madrid, Sevilla, Manchester, Valencia atau Istanbul, di mana ia meraih banyak hal. Meski demikian, ia mengaku serasa berada di rumah sendiri.

Sumber: Bola.net

Saksikan video pilihan di bawah ini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya