6 Tips agar Bisa Me Time buat Para Ibu Muda

Berikut akan disajikan jenis-jenis me time bermanfaat dan pastinya hemat yang bisa dilakukan oleh ibu muda

oleh Fitriana Monica Sari diperbarui 02 Jun 2019, 19:00 WIB
Ilustraasi foto Liputan 6

Liputan6.com, Jakarta - Ada banyak faktor yang membuat para ibu muda begitu stres dengan kehidupan sehari-harinya. Seolah-olah tak punya waktu untuk diri sendiri, meski me time itu sangat diperlukan buat siapa saja, tak terkecuali para ibu muda.

Me time tidak selalu identik dengan hal-hal yang mahal dan membutuhkan banyak uang. Tapi bisa juga dengan hal-hal sederhana di sekitar.

Sebab yang terpenting adalah tujuan dari me time itu sendiri tercapai, yaitu merasakan waktu memanjakan diri atau melakukan aktivitas diri sendiri tanpa harus memikirkan persoalan untuk sementara waktu.

Me time sebenarnya sangat banyak dan dekat dengan keseharian. Sayangnya kadang banyak yang tidak peka. Berikut akan disajikan jenis-jenis me time bermanfaat dan pastinya hemat yang bisa dilakukan oleh ibu muda, seperti dikutip dari Cermati.com.

1. Meluangkan Waktu untuk Meditasi

Meditasi adalah berdiam diri dalam kondisi tertentu dengan suasana hening dan memusatkan pikiran pada hal yang rileks. Bisa juga dilakukan dengan pengaturan nafas seperti halnya pada yoga.

Memusatkan pikiran pada pencapaian, hal yang kita senangi, atau impian yang diaminkan dengan doa. Jika rutin dilakukan, meditasi akan membuat Anda lebih tenang dan fokus.


2. Membaca Buku Kesukaan

ilustrasi membaca buku (iStockphoto)

Aktivitas membaca tak sadar sudah banyak ditinggalkan. Alasannya banyak. Sibuk atau tak punya waktu. Mulailah dengan memilih buku favorit yang sudah lama ingin dibaca atau buku yang saat ini menjawab kebutuhan aktivitasmu.

Misalkan, sedang bersemangat belajar memasak, tak ada salahnya membaca buku cara memasak praktis bagi pemula. Sedang ingin menghidupkan imajinasi agar bisa mendongeng untuk anak? Kenapa tak membaca buku fiksi, dan sebagainya.

Membaca buku juga tak harus langsung tamat, sesuaikan saja dengan waktu yang Anda punya. Dan lanjutkan lagi ketika ada waktu luang berikutnya.

3. Menghabiskan Waktu dengan Menonton Film Favorit

Kapan terakhir kali Anda menikmati film favorit dengan puas? Apakah saat harus menonton di bioskop? Tepis jauh-jauh anggapan bahwa menonton film harus dilakukan di bioskop agar seru.

Menonton film favorit di rumah pun bisa jadi seru asalkan memang ada waktu khusus. Misalkan saat suami sedang menghabiskan akhir pekan di rumah, atau saat si kecil sedang tertidur pulas di jam rutinnya.

Selain itu, menghidupkan suasana ala ‘studio’ kreasi sendiri di rumah juga asik. Misalkan dengan memadamkan penerangan, menambahkan beragam cemilan, dan mematikan ponsel sementara waktu supaya tidak mengganggu.


4. Bertemu dan Bercengkerama dengan Teman Lama

ilustrasi teman/copyright Rawpixel

Tak ada yang lebih menyenangkan seorang ibu muda selain bertemu dan bercengkerama dengan sesama ibu muda lainnya. Misalkan melakukan reuni kecil-kecilan dengan teman atau sahabat yang sudah lama tak bertemu.

Tempatnya juga tak melulu harus di pusat keramaian. Anjang sana sini dengan bergiliran di rumah teman atau sahabat yang lama tak dikunjungi juga bisa menjadi pilihan alternatif.

Biasanya akan banyak hal positif tergali saat kamu berkumpul dengan orang-orang yang sefrekuensi. Selain bisa saling sharing seputar pengasuhan anak atau ilmu parenting, Anda juga bisa saling berbagi tips atau mewujudkan ide berbisnis bersama.

5. ‘Window Shopping’ di Pusat Perbelanjaan

Ke pusat perbelanjaan seperti supermarket atau mall tak perlu harus diniatkan belanja, bukan? Sekadar window shopping supaya tak ketinggalan update terbaru juga tak masalah dilakukan.

Kalau bisa, bawalah uang cash seminim mungkin dan tak perlu membawa ATM yang memungkinkan Anda untuk melakukan debit ataupun membawa kartu kredit.

Bolehlah dengan melihat model fesyen terbaru, baca buku yang lagi diskon, atau sekadar menghadiahi diri dengan jajan kuliner ringan. Sambil membawa bayi yang ditempatkan di stroller juga menyenangkan.


6. Menulis Jurnal, Kenapa Tidak?

Ilustrasi./Copyright unsplash.com/hannah olinger

Menulis juga bagian dari terapi diri, lo. Banyak penelitian mengungkapkan bahwa dengan menuangkan uneg-uneg lewat tulisan, seseorang menjadi lebih lega dan puas menjalani hari.

Mungkin ada diantara kamu yang dulunya hobi menulis diary atau membuat cerita fiksi dan hal itu sudah lama kamu tinggalkan. Tak ada salahnya memiliki jurnal harian yang bisa diisi apa saja, termasuk menuangkan uneg-uneg, cerita sehari-hari, puisi, atau cerita inspiratif lainnya.

Jangan Lupa Perhatikan Sekitar saat ‘Me Time

Meskipun bersemangat untuk me time, jangan lupa memerhatikan sekitar. Seperti jam tidur bayi, jadwal rutin pekerjaan wajib, atau juga kehadiran orang lain. Bila sedang ada suami, boleh juga untuk berunding dan meminta waktu sebentar untuk bergantian menjaga si kecil di saat Anda sedang ingin me time.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya