Liputan6.com, Jakarta PT Wijaya Karya menyalurkan ribuan paket pangan murah kapada masyarakat yang membutuhkan di Kecamatan Mojoroto, Kediri, Jawa Timur. Mengusung tema, “Pangan Murah Idul Fitri 1440 Hijriah”, pemberian pangan murah untuk membantu masyarakat mendapatkan kebutuhan pangan dengan harga yang terjangkau.
Kegiatan pendistribusian paket pangan murah adalah salah satu program di bulan Ramadan dari Kementerian BUMN dengan mengikutsertakan 40 perusahaan untuk kegiatan pasar murah di Jawa Tengah, D.I. Yogyakarta, dan Jawa Timur, termasuk WIKA, yang mendapat amanah menyampaikan paket bahan pangan di Kota Kediri, Jawa Timur.
Advertisement
Kegiatan Pangan Murah Perseroan berlangsung di empat desa, Kecamatan Mojoroto (Desa Mojoroto, Desa Gayam, Desa Tamanan, dan Desa Campurejo) dengan pusat kegiatan di Koramil 0809/03 Mojoroto, Kediri.
Manajer Investor Relations Wijaya Karya, Purba Yudha Tama menjelaskan bahwa program pangan murah sambut Hari Idul Fitri 1440 H ini merupakan bentuk dukungan dari WIKA untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Kediri, khususnya sembilan bahan pokok (sembako) menyambut hari raya.
“Guna menyukseskan program ini, WIKA bersinergi dengan PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) selaku penyalur bahan pokok. WIKA sebagai BUMN senantiasa konsisten dan kontinyu menjaga kemanfaatan bagi rakyat Indonesia dan demi pembangunan masyarakat Indonesia seutun,” jelas Purba Yudha Tama.
Manfaat
Pada kesempatan yang sama, Kapolsek Mojoroto dan Danramil 0809/03 Mojoroto, Kapten Czi Muchlasin sepakat bahwasanya program pangan murah jelang hari raya idul fitri 1440 memberikan banyak sekali manfaat bagi masyarakat Mojoroto khususnya dan Kediri pada umumnya.
Kedua elemen Muspika ini berharap, agenda serupa kembali dapat dihelat oleh BUMN pada waktu dan kesempatan yang akan datang.
Agenda pangan murah di Kediri pagi ini, melengkapi catatan pembagian sembako di seluruh wilayah Nusantara. Sebelumnya, WIKA telah membagikan paket sembako Safari Ramadan di Manado, Sulawesi Utara. Kemudian pangan murah untuk masyarakat di Cirebon dan Walini, Jawa Barat dan di Sintang, Kalimantan Barat, termasuk masyarakat di sekitar lingkungan kantor WIKA, Jakarta.
Advertisement