Sosok Ani Yudhoyono yang Hobi Memotret Hewan Langka

Istri presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Ani Yudhoyono meninggal dunia, Sabtu (1/6/2019) siang.

oleh Achmad Sudarno diperbarui 02 Jun 2019, 07:42 WIB
Action dulu baru motret. Sudah lama gak motret, gara-gara ada problem dengan pergelangan tangan. Hari ini mulai motret lagi. Mudah2an hasilnya baik, 28 Agustus 2018. (Liputan6.com/IG/@aniyudhoyono)

Liputan6.com, Jakarta Istri presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Ani Yudhoyono meninggal dunia, Sabtu (1/6/2019) siang. Almarhumah wafat setelah menjalani serangkaian perawatan di National University Hospital (NUH) Singapura akibat menderita kanker darah.

Di tengah duka seiring kabar wafatnya Ibu Negara ke-6, berbagai kenangan tentang beliau pun hadir. Perempuan berusia 67 tahun ini memang bukan saja mempesona lewat peran kenegaraannya melainkan juga memiliki hobi fotografi.

Ani Yudhoyono menekuni hobi itu dengan serius setelah melihat jepretan fotografer pribadi Presiden SBY, Anung Anindito. Di beberapa kesempatan saat mendampingi SBY menjalani tugas negara, perempuan kelahiran Yogyakarta ini tidak ragu membawa kamera dan membidik dari tempat duduk kehormatan.

Bahkan, perempuan yang memiliki nama lengkap Kristianti Herrawati ini kerap berkunjung ke Taman Safari Indonesia di Cisarua, Bogor, Jawa Barat. Kedatangannya ke kebun binatang itu untuk sekedar menyalurkan hobi fotografinya.

Dengan kamera lensa panjang, Ani membidik satu persatu hewan langka koleksi Taman Safari Indonesia. Mulai dari Harimau, Jerapah, Gajah, Kuda Zebra, Orangutan dan hewan lainnya.

Bahkan, hasil jepretannya dia buat dalam sebuah album kemudian diserahkan kepada pengelola Taman Safari sebagai kenang-kenangan, dengan harapan bisa diperlihatkan kepada para pengunjung.

"Karya fotonya semua menarik. Salah satunya foto Harimau Sumatera, ada tandatangannya beliau," kata Direktur Taman Safari Indonesia, Jansen Manangsang, Sabtu (1/6/2019).

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Penyayang Binatang

Menurutnya, sosok almarhumah sangat menyayangi binatang. Kala ada hewan melahirkan, lanjut Jansen, nenek empat cucu ini selalu berpesan kepada dirinya untuk merawat, menjaganya dengan baik agar bisa tumbuh sehat dan terus berkembang biak.

"Kalau ada hewan melahirkan seperti Komodo, Harimau, beliau sangat senang dan selalu berpesan untuk dijaga, dilindungi supaya anak cucu kita masih bisa melihat hewan yang dilindungi," kata dia.

Kenangan yang paling berkesan dan tidak akan pernah ia lupakan adalah ketika mendapat Bintang Jasa Utama dari Ani Yudhoyono. Penghargaan ini almarhumah berikan lantaran Jansen telah berhasil menjaga, merawat hingga mengembangbiakkan hewan yang hampir punah ini.

"Beliau juga salah seorang yang mensupport mendatangkan panda dari China. Beliau sosok perempuan dan ibu negara yang hebat," kata Jansen.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya