Liputan6.com, Jakarta Setiap bulan puasa, Theater JKT48 meniadakan pertunjukan reguler setlist, namun sebagai gantinya mereka melakukan serangkaian aktivitas yang tak kalah seru seperti JKT48 School, Lelang barang Charity Event dan buka bersama fans. Dan setelah sampai di penghujung bulan Ramadan, dana hasil kegiatan mereka ini akan disumbangkan ke pihak yang membutuhkan.
Kali ini (1/06), bertempat di Theater JKT48, mereka menutup rangkaian event bulan Ramadan 2019 dengan mengadakan acara buka puasa bersama anak-anak penderita kanker dari Yayasan Kasih Anak Kanker Indonesia (YKAKI).
Advertisement
Sejumlah anak penderita kanker ini pun diundang ke theater dan disambut oleh Beby Chaesara Anadila selaku kapten JKT48, Feni Fitrianti dari team J, dan Azizi Asadel dari perwakilan Akademi.
Menurut Beby, anak-anak dari YKAKI yang hadir di event ini rata-rata adalah penderita kanker Leukimia. “(Kita) ngga tahu (stadium berapa), tapi mereka rata-rata menderita leukemia (kanker darah putih),” papar Kapten JKT48 tersebut.
Beberapa hari sebelum event, saat berkunjung ke rumah singgah YKAKI tempat anak-anak ini berada, bagi Beby, Feni dan Zee, berinteraksi dengan mereka merupakan pengalaman yang unik, pasalnya, ini baru pertama kali mereka bertemu langsung dengan anak-anak penderita kanker.
“Pertamanya aku kira penderitanya ngga semangat gitu kan, kayak dengerin namanya yayasan Kanker, bayanginnya orang-orang yang sedang sakit (terbaring), kita ngga bisa main yah, ternyata pas datang kesana, anak-anaknya lebih semangat dari kita, ini nih yang paling semangat nih (nunjuk anak sebelahnya), anaknya jail banget , dia juga suka nari, mereka tuh memang lebih semangat dibanding kita, maksudnya, kita orang sehat walafiat harus bisa lebih semangat dari mereka,” ujar Feni.
“Jujur yah, aku baru pertama kali sih, jadi awalnya aku ngga tau sih, orang yang sakit (kanker), terus hanya saat lihat mereka, saat kita datang tuh, mereka ada kayak sekolah, belajar , jadi aku pikir ngga hanya orang sehat saja yang sekolah, tapi mereka tuh masih semangat, belajar, main, interaksi satu sama lain, ngga kelihatan sakit,” Lanjut Zee, panggilan akrab Azizi.
Dan setelah melihat bagaimana keseharian anak-anak ini yang tetap semangat walaupun menghadapi penyakit yang mematikan, baik Beby, Feni dan Zee mengaku lebih bersyukur dengan apa yang mereka miliki saat ini.
“Uniknya pas di tanya cita-cita mereka, cita-cita mereka tinggi semua, seperti adik ini (nunjuk anak disebelahnya) pengen menjadi dokter hematologi, cita-cita mereka rata-rata berhubungan dengan penyakit yang mereka derita,” lanjut Beby menceritakan pengalamannya bertemu dengan anak-anak tersebut.
Di event buka puasa bersama ini dilanjutkan dengan pertunjukan JKT48 School dengan guru tamu, presenter Fadli Akhmad yang juga ayah dari Azizi Asadel (Zee) siswi akademi A JKT48, dan kemudian dilanjutkan dengan penyerahan dana sumbangan sejumlah Rp 158.023.900 kepada perwakilan YKAKI. Menurut Beby, dana ini diperoleh dari kegiatan JKT48 selama ramadan, antara lain, dengan lelang barang member dan team, hasil penjualan tiket dan kotak amal.
“Setiap team lelang barang, ada dua orang member lelang barang, satunya lelang barang team, kemudian ada hasil penjualan tiket serta sumbangan ketika penonton keluar dari theater (kotak amal),” Pungkas Beby. (kpl/djo/frs)