Detik-Detik Bom Bunuh Diri Meledak di Pospol Kartasura

Sumadi mengaku melihat seorang laki-laki tergeletak dengan perut luka menganga berlubang. Lalu dibawa ke rumah sakit terdekat.

oleh Fajar AbroriFelek Wahyu diperbarui 04 Jun 2019, 03:45 WIB
Pospol Kartasura, Surakarta, Jateng (Felek Wahyu)

Liputan6.com, Surakarta - Sekitar pukul 22.30-22.45 WIB, Pos Polisi yang berada di Tugu Kartasura, Surakarta, Jawa Tengah, diguncang teror. Bom bunuh diri meledak. Tujuh orang polisi yang ada di lokasi kejadian selamat. Pelaku yang juga menjadi korban aksi teror kritis. Sejumlah serpihan bahan peledak menempel di beberapa bagian tubuhnya.

Saksi mata kejadian yang juga warga sekitar lokasi, Sumadi, mengatakan dirinya mendengar ledakan cukup keras yang berasal dari Pospol Kartasura.

"Tadi saya mendengar ada suara ledakan. Saya kira suara ban meletus, tapi setelah mendekat ternyata ada asap mengepul. Kemudian saya mendekat dan ada orang tergeletak di depan pos pantau masih gerak-gerak," ujar Sumadi, Senin (3/6/2019).

Sumadi mengaku melihat seorang laki-laki tergeletak dengan perut luka menganga berlubang. Lalu dibawa ke rumah sakit terdekat. Peristiwa ini mengakibatkan kepanikan warga dan pengendara kendaraan yang sedang melintas.

"Tadi saya melihat orang tersebut yang tergeletak terdapat luka yang menganga dan langsung dibawa ke rumah sakit," katanya.

Warga lainnya, Rangga Putra Perdana, sebelum kejadian, saat dia sedang membetulkan pengeras suara di pos Pantau Pospam 1 Tugu Kartasura. Saat itu ia melihat orang tidak dikenal berjalan dari arah Selatan berjalan menuju Pospantau Pospol Sukoharjo.

"Dia memakai kaos warna hitam dan celana jins dengan menggunakan headset," ujar Rakitan, Senin (3/6/2019).

Kemudian pria itu duduk di trotoar depan Pospantau Pospam Tugu Kartasura. Sekitar pukul 22.30 WIB terjadi ledakan di depan Pos pantau Pospam Tugu Kartasura.

Kemudian ia dan anggota Polri di Pospol Pospam Tugu Kartasura menyelamatkan diri. Petugas kepolisian pun mensterilkan TKP.

"Orang yang tidak dikenal tersebut tergeletak dengan kondisi luka-luka," ujar dia.

Pantauan Liputan6.com di lokasi kejadian, tidak tampak kerusakan parah akibat aksi bom bunuh diri tersebut. Terlihat sedikit lubang di pos polisi dan beberapa bagian tampak gosong.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Dugaan Bom Bunuh Diri, Pelaku Kritis

Petugas melakukan olah TKP ledakan di Pospol Kartasura. (Liputan6.com/Fajar Abrori)

Kapolda Jawa Tengah Irjen Rycko Amelza Dahniel mengatakan, diduga ledakan yang terjadi di pos polisi Kartasura diduga bom bunuh diri. Adapun pelakunya saat ini dalam kondisi kritis.

Ledakan terjadi sekitar pukul 22.30-22.45 WIB, Senin (3/6/2019). "Satu orang jadi korban juga pelaku," kata Rycko di lokasi kejadian, Selasa (4/6/2019).

Menurut Rycko, korban disebut juga sebagai pelaku karena hasil penyelidikan pihaknya ditemukan beberapa bahan peledak di tubuh pelaku.

"Bahan-bahan peledak itu menempel di bagian tangan, pinggang, dan kaki. Korban saat ini kritis," kata Rycko.

Dia menambahkan, saat ledakan terjadi ada tujuh polisi yang tengah mengatur lalu lintas pemudik. Tugu Kartasura merupakan akses dari dan menuju Yogyakarta, Semarang, dan Solo.

"Saat kejadian sedang ramai kendaraan arus mudik menuju selatan," kata Rycko di lokasi kejadian, Rabu (4/6/2019).

Empat orang polisi berjaga di dalam Pos Polisi Kartasura, sementara tiga polisi lainnya mengatur lalu lintas.

"Alhamdullilah tidak ada korban dari polisi atau masyarakat sekitar," ujar Rycko.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya