Sambut Arus Balik, Sistem Buka-Tutup Diterapkan di Rest Area Tol Cikampek

Sistem buka tutup di rest area Tol cikampek mulai diberlakukan pada Jumat (7/6/2019).

oleh Liputan6.com diperbarui 07 Jun 2019, 23:32 WIB
Kepadatan kendaraan pemudik jelang akses masuk rest area KM 33, KM 39, KM 50, dan KM 57, serta jalan menyempit di KM 37+500. (Liputan6.com/Abramena)

Liputan6.com, Jakarta - Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri mulai memberlakukan sistem buka tutup untuk tempat istirahat atau rest area yang berada di sepanjang jalan Tol Cikampek. Hal itu guna mengurangi kepadatan kendaraan saat arus balik Lebaran 2019.

"Kami sudah pasang anggota di sana (tempat istirahat). Jika memang ekornya sudah kelihatan, akan ditutup sementara hingga rest area kosong lagi, " kata Kabag Ops Korlantas Polri Kombes Benyamin dikutip dari Antara, Jumat (7/6/2019).

“Kami juga akan menyiapkan mobil derek di rest area (Tol Cikampek). Kalau sudah penuh (kendaraan) akan dipasang spanduk ditutup,” tambahnya.

Menurut Benyamin, sistem buka tutup itu dilakukan karena penumpukan kendaraan di tempat istirahat menjadi penyebab kemacetan saat arus mudik Lebaran 2019.

Maka dari itu, ia menyarankan kepada para pemudik untuk beristirahat di tempat istirahat setelah KM 70 seperti di Tol Cipularang atau Tol Cipali.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Tidak Istirahat di Bahu Jalan Tol

Pemudik beristirahat sembari menyantap makanan untuk berbuka puasa di pinggir ruas jalan tol Cipali KM 187, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Kamis (30/5/2019). Sejumlah pemudik memilih menggunakan bahu jalan ruas tol untuk berbuka puasa karena penuhnya rest area. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Sementara itu, pada kesempatan yang sama, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengimbau pemudik tak memaksa istirahat di bahu jalan tol. Ia juga menyarankan kepada pemudik yang menempuh jarak tidak terlalu jauh untuk tidak berhenti di tempat istirahat.

“Misalnya Jakarta-Solo yang menempuh waktu enam jam tidak perlu berhenti di rest area, apalagi jika penuh kendaraan akan berhenti di bahu jalan,” kata Budi.

Sebelumnya, untuk mengurai kepadatan, sistem satu arah atau one way dan lawan arus contraflow sudah mulai diberlakukan di KM 70 hingga KM 65 Tol Cikampek sejak Jumat siang.

Skema rekayasa lalu lintas one way dan contraflow tersebut akan diberlakukan selama arus balik yaitu pada 7-10 Juni 2019.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya