Paris - Kuasa hukum Neymar, Maira Fernandes yakin kliennya tidak bersalah soal tuduhan pemerkosaan. Hal itu disampaikan Maira saat mendampingi Neymar untuk memberikan kesaksian di kantor kepolisian Rio de Janeiro.
Neymar jelas membantah tuduhan memerkosa Nadija Trindale, seorang model Brasil, di sebuah hotel yang berada di Paris, Prancis, pada 15 Mei lalu. Tuduhan sang model diungkapkan melalui stasiun televisi Brasil, di mana Trindale menuntut keadilan.
Baca Juga
Advertisement
Dampak terhadap kasus pemerkosaan ini membuat beberapa sponsor mulai berhati-hati dan memantau perkembangan kasus yang dialami Neymar. Bahkan perusahaan kartu kredit MasterCard sampai menghentikan kampanye iklan mereka bersama Neymar.
Neymar pun memutuskan untuk mendatangi kepolisian dan memberikan keterangan menurut versinya. Kuasa hukum Neymar, Maira Fernandes, menegaskan keyakinan bahwa bintang Paris Saint-Germain itu tidak bersalah.
"Neymar baru saja memberikan sebuah pernyataan. Ia sebisa mungkin segera membuat kesaksian untuk mengklarifikasi segala yang dibutuhkan untuk diklarifikasi. Kami benar-benar yakin kami akan membuktikan klien kami tidak bersalah. Proses tetap berjalan, tapi ia telah memberikan klarifikasi yang harus dibuat," ujar Maira Fernandes seperti dilansir BBC.
Komentar Neymar
Sementara itu, Neymar yang ditunggu banyak jurnalis yang menginginkan pernyataan darinya, tak ingin bicara banyak soal kasus yang menimpanya. Ia hanya berterima kasih atas dukungan yang telah diberikan oleh semua orang, terutama para penggemarnya.
"Saya mengapresiasi dukungan dan semua pesan yang telah dikirimkan dari seluruh dunia. Teman-teman saya, penggemar saya, hal itu membuktikan semua bersama saya. Saya ingin berterima kasih kepada semua yang mendoakan yang baik, dan merasa saya benar-benar dicintai," ujar Neymar.
Sumber: Bola.com
Baca Juga
Erick Thohir Beruntung Pemain Diaspora Yakin pada Proyek untuk Lolos ke Piala Dunia dan Olimpiade
3 Calon Pelatih Asal Belanda yang Bisa Gantikan Pep Guardiola di Manchester City, Siapa Saja Mereka?
Wawancara Reuters kepada Erick Thohir: Timnas Indonesia perlu berada di 9 besar Asia untuk Lolos ke Piala Dunia 2026
Advertisement