Liputan6.com, Jakarta Salah satu cara mengurangi kejenuhan dan stres karena rutinitas adalah dengan memiliki hewan peliharaan. Hewan peliharaan dianggap mampu untuk mengurangi stres. Ada banyak hewan yang bisa dipelihara, seperti anjing dan kucing. Selain kedua hewan itu ada juga yang populer di kalangan pecinta satwa, yaitu burung.
Baca Juga
Advertisement
Seperti hewan peliharaan pada umumnya, tingkat perawatan burung peliharaan bermacam-macam ada yang mudah dan juga ada yang sulit. Sebelum memulai memelihara burung, setidaknya kamu mengetahui jenis burung peliharaan yang mudah dipelihara untuk pemula.
Selain menghilangkan stres, memelihara burung juga bisa dijadikan sebagai hobi dan bisnis. Bisnis yang bisa dibuka misalnya seperti bisnis pakan, kandang, obat dan lain-lain. Seperti wanita asal China yang memanfaatkan kesempatan ini untuk membuka bisnis perlengkapan burung yang tak bisa dan unik.
Perlengkapan Unik Burung
Wanita asal China bernama Zheng Han diketahui sudah menjadi pengusaha berpenghasilan puluhan juta per bulannya, seperti yang Liputan6.com lansir dari Next Shark, Selasa (11/6/2019).
Sebelum menjadi pengusaha sukses Zheng Han adalah seorang perawat. Ia memutuskan untuk keluar dan membangun bisnisnya pada tahun 2014 secara online. Berbeda dari yang lain, usaha yang dijalankan Zheng Han ini terbilang cukup unik.
Wanita berumur 25 tahun ini membuka bisnis perlengkapan untuk burung salah satunya popok untuk burung. Bisakah kamu membayangkan bagaimana lucunya burung memakai popok?
Dalam usahanya ini Zheng Han mengembangkan desain popok burung sendiri. Dari penjualan popok burung, Zheng Han mendapatkan penghasilan sekitar 30 ribu Yuan atau kurang lebih Rp 62 jutaan per bulan.
Popok-popok burung ini dijual secara online melalui situs e-commerce Taobao. Usaha yang dijalankan Zheng Han bisa dibilang tidak mulus. Tapi kini dia mendapatkan pesanan yang mencapai 1000 buah per bulannya. Dengan harga satu popok burung tersebut dijualnya seharga 20 yuan atau sekitar Rp 40 ribu.
Advertisement
Ditentang Orangtua
Keputusan Zheng Han untuk membuka bisnis popok burung ini sempat ditentang orangtuanya. Zheng Han resign dari pekerjaan lamanya pada 2014, awalnya ia mencari uang dengan berjualan kostum dan baju untuk burung secara online. Saat usahanya baru berjalan, beberapa temannya meminta saran bagaimana caranya mengatasi kotoran burung yang mereka pelihara.
Ia pun mencari-cari solusi dan ternyata di Amerika Serikat ada yang menjual popok khusus burung. Namun kendalanya ada pada jarak dan biaya. "Popoknya dirancang sangat jelek dan mahal, harganya 200 - 400 yuan (Rp 400 ribuan - Rp 800 ribuan) per buah," kata Zheng. Kemudian dia memutar ide bagaimana menciptakan popok burung dengan desain yang sederhana dan tetap nyaman.
Setelah mencoba berkali-kali, akhirnya popok yang dibuatnya disukai oleh pelanggannya. Dia menjelaskan versi yang dijual saat ini sudah melalui setidaknya delapan hingga sembilan modifikasi.
Lapisan luar popok itu dibuat dari katun yang lucu. Namun untuk lapisan dalam, Zheng memberikan kanvas tahan air dan spons rias. Adapun ukuran popok itu bisa disesuaikan karena menggunakan velcro.
