Dikira Toilet, Seorang Perempuan Buka Pintu Darurat di Pesawat

Akibat kesalahan yang tidak disengaja ini, penerbangan pun harus mengalami penundaan selama delapan jam.

oleh Agustin Setyo Wardani diperbarui 12 Jun 2019, 07:00 WIB
Seorang penumpang perempuan secara tak sengaja membuka pintu darurat pesawat dan mengiranya sebagai pintu toilet (Foto: Ubergizmo)

Liputan6.com, Jakarta - Membuka pintu darurat di pesawat tentu bakal membahayakan keselamatan penerbangan dan seluruh penumpang.

Hal inilah yang persis terjadi pada sebuah penerbangan dari Manchester, Inggris, pada minggu lalu.

Pasalnya, seorang penumpang perempuan secara tak sengaja membuka pintu darurat pesawat. Mengutip laman Ubergizmo, Rabu (12/6/2019), perempuan tersebut berpikir bahwa pintu darurat yang dibukanya adalah pintu toilet.

Akibat kesalahan yang tidak disengaja ini, penerbangan pun harus mengalami penundaan selama delapan jam.

Dibutuhkan waktu penundaan terbang yang panjang, pasalnya sekali pintu darurat pesawat dibuka, papan luncur untuk evakuasi akan muncul secara otomatis.

Untungnya perempuan tersebut membuka pintu darurat pesawat ketika pesawat masih di landasan dan belum terbang.

Pesawat yang dimaksud adalah Pakistan International Airlines dengan nomor penerbangan PK702. Penerbangan itu hendak menuju ke Islamabad ketika si penumpang memutuskan untuk memakai toilet.


Tanda Kenakan Sabuk Pengaman Telah Aktif

Selalu gunakan sabuk pengaman Anda (iStock)

Padahal saat itu pula, tanda kenakan sabuk pengaman telah menyala. Artinya, penumpang tak boleh lagi berjalan-jalan, apalagi ke toilet.

Yang ada, si penumpang tersebut malah membuka pintu darurat L5 yang ada di sebelah belakang pesawat. Sementara, pintu toilet berada dekat dengan pintu darurat tersebut.

Dalam pernyataannya, maskapai Pakistan International Airlines menyebut, "Seorang penumpang keliru membuka pintu darurat yang menyebabkan papan luncur evakuasi darurat aktif."


Penerbangan Ditunda 8 Jam

Ilustrasi kabin pesawat (Pixabay)

Setelah papan luncur evakuasi aktif, penerbangan tak mungkin lagi dilanjutkan.

Keberangkatan pesawat pun harus dibatalkan dan penerbangan ditunda selama lebih dari delapan jam.

Semua penumpang juga terpaksa diturunkan dari pesawat.

(Tin/Isk)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya