Liputan6.com, Bone Bolango - Nasib apes dialami oleh salah seorang anggota DPRD Kabupaten Bone Bolango (Bonebol) berinisial DH alias Daud. Pasalnya ia ditangkap oleh Satuan Resese Kriminal Polres Bonebol saat tengah asyik bermain judi, Senin, 10 Juni 2019.
Informasi yang dirangkum Liputan6.com, penangkapan tersebut bermula saat anggota Polres Bonebol mendapatkan informasi bahwa tepatnya di Kecamatan Tilongkabila ada aktivitas judi remi.
Berdasarkan informasi tersebut, Anggota Polres Bonebol mendatangi lokasi dan melakukan penyergapan. Aparat Polres kemudian menangkap kurang lebih 12 orang yang salah satunya adalah anggota DPRD aktif.
Baca Juga
Advertisement
Saat ditangkap, ke-12 orang tersebut kemudian digelandang ke Polres Bone Bolango untuk dimintai keterangan lebih lanjut, sedangkan di Tempat Kejadian Perkara (TKP), polisi menemukan sejumlah barang bukti kartu remi dan sejumlah uang.
Saat diwawancarai, DH alis Daud yang merupakan anggota DPRD aktif tersebut membenarkan bahwa ia tertangkap saat bermain judi.
"Iya memang kemarin saya ditangkap bersama-sama konstituen saya, hanya saja kemarin itu secara tidak sengaja saya disuruh pegang kartu oleh salah seorang yang saat itu sedang bermain, saat selang beberapa menit saya pegang kartu, ini tiba-tiba adanya penyergapan oleh petugas," dia mengungkapkan.
Ia mengaku bahwa hari itu memang hari sialnya, karena ia tertangkap saat mereka berjudi dengan taruhan hanya Rp 5 ribu per orang.
"Mungkin hari itu memang hari sial saya, hanya dititipkan kartu dan kendati taruhan itu hanya 5 ribu rupiah per orang namun saya dan 12 konstituen saya tetap dibawa ke Polres untuk dimintai keterangan," ujar politikus Partai Golkar tersebut kepada Liputan6.com.
Sementara itu, Kepala Satuan Resese Kriminal Polres Bonebol, AKP Laode Arwansa saat dikonfirmasi mengatakan bahwa benar mereka telah melakukan penyergapan terhadap sejumlah orang termasuk oknum anggota legislatif tersebut.
"Kami amankan termasuk DH. Pada saat kami amankan mereka sedang bermain kartu jenis remi. Saat diamankan tidak kami temukan uang sebagai taruhan," katanya.
Ia menambahkan, saat ini, pihaknya tetap akan melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait penangkapan ini. "Semua sudah kami ambil keterangan termasuk saksi-saksi yang ada di TKP. Langkah selanjutnya kami akan gelarkan apakah bisa dinaikkan ke tingkat penyidikan atau tidak," Arwansa menandaskan.
Simak video pilihan berikut ini:
