Resmi Dikenalkan Real Madrid, Nomor Punggung Eden Hazard Masih Misterius

Real Madrid akhirnya memperkenalkan Eden Hazard sebagai pemain barunya. Namun nomor punggung pemain Belgia ini masih misterius.

oleh Luthfie Febrianto diperbarui 14 Jun 2019, 08:15 WIB
Eden Hazard resmi pindah ke Real Madrid dari Chelsea pada bursa musim panas ini (AP/Alastair Grant)

Liputan6.com, Madrid - Real Madrid akhirnya memperkenalkan Eden Hazard sebagai pemain barunya. Perkenalan itu berlangsung di Stadion Santiago Bernabeu, Jumat (14/6/2019) dinihari WIB.

Seperti dilansir BBC, perkenalan Hazard tergolong unik. Pasalnya, ia belum mengenakan nomor punggung seperti lazimnya perkenalan para pemain baru Real Madrid lainnya.

Hazard mengaku, ia menginginkan nomor 10 yang saat ini dipakai Luka Modric. Namun gelandang asal Belgia ini mengatakan tak masalah jika Modric tak merelakan nomor itu.

"Saya cukup beruntung bisa berkomunikasi dengan Modric lewat Mateo Kovacic. Saya bercanda meminta izin kepadanya untuk memberikan nomor 10, dia bilang tidak," kata Hazard.

Hazard menambahkan, ia memang bermimpi untuk bergabung dengan Real Madrid sejak kecil. Ia pun mengaku akan berusaha keras menjadi yang terbaik bersama tim impiannya tersebut.

"Saya akan mencoba menjadi pemain terbaik di dunia. Tetapi yang pertama, saya ingin berada di tim terbaik di dunia," ujar Hazard.

Real Madrid memboyong Hazard dari Chelsea pada bursa transfer musim panas ini dengan harga sekitar 150 juta pound sterling atau Rp 2,7 triliun.


Tidak Terlambat

Pemain depan Belgia, Eden Hazard (AFP PHOTO/Yuri CORTEZ)

Lebih lanjut, Hazard juga menilai kepindahannya ke Real Madrid ada di waktu yang tepat. Di usianya yang sudah menginjak 28 tahun, Hazard yakin masih bisa memberikan yang terbaik.

"Saya tidak berpikir terlambat. Saya berusia 28 tahun, saat terbaik untuk seorang pemain," kata Hazard.


Buka Hanya Soal Zidane

Hazard menambahkan, Zinedine Zidane menjadi salah satu faktor yang membuatnya ingin bergabung dengan Real Madrid. Namun Hazard mengaku itu bukan satu-satunya.

"Semua tahu saya mengidolakan Zidane. Bahwa dia adalah pelatih yang memainkan faktor penting, tetapi bukan satu-satunya," kata Hazard mengakhiri.

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya