Liputan6.com, Jakarta Cemburu merupakan salah satu hal yang mungkin kerap hadir membumbui hubungan Anda. Lalu, apakah rasa ini baik atau buruk untuk dhubungan?
Pada dasarnya cemburu tidak hanya satu tipe. Dalam penelitian yang dilakukan ilmuwan Belanda mengklasifikasikan bahwa ada tiga tipe cemburu. Yakni anxious, preventive dan reactive.
Advertisement
Lalu, penelitian yang dipimpin Adam Davis menganalisis dampak tipe cemburu terhadap kecenderungan seseorang bertahan dengan pasangannya. Hasilnya, hanya satu tipe rasa cemburu memiliki dampak baik tetapi hanya untuk satu gender.
Ternyata cemburu tipe reactive memiliki dampak positif pada perempuan. Perempuan yang mengalami tipe rasa cemburu ini biasanya lebih sering mengeluarkan perilaku positif terhadap pasangan seperti memuji pasangan.
"Tipe rasa cemburu ini pada perempuan bisa memberikan manfaat untuk kesehatan dan kekuatan hubungan romantis," kata Davis seperti dilansir Men's Health, Sabtu (15/6/2019).
Saksikan juga video berikut:
Mengenal Tipe Cemburu
Cara termudah dalam membedakan tipe rasa cemburu adalah dengan mengkategorikannya berdasarkan waktu.
- Tipe anxious adalah rasa cemburu yang dikarenakan kekhawatiran seseorang bahwa pasangannya akan tertarik pada orang lain nantinya.
- Tipe preventive adalah saat seseorang bersikap posesif terhadap pasangannya.
- Tipe reactive seperti bertanya bagaimana perasaan seseorang bila pasangannya bermesraan dengan orang lain.
"Tipe anxious bersifat lebih kognitif dan membutuhkan proses pertimbangan. Sedangkan tipe preventive lebih terkait ke perilaku alami. Lainnya, tipe reactive bersifat lebih emosional," kata Davis.
Rasa cemburu dapat menyebabkan perilaku negatif seperti mengancam seseorang yang dianggap rival, membuat pasangan cemburu dengan sengaja atau mencegah pasangan untuk melakukan hal tertentu dengan memonopoli waktu dan kasih sayangnya.
Namun, rasa cemburu juga dapat memberikan manfaat karena menimbulkan perilaku positif seperti memuji pasangan, membelikan pasangan hadiah, dan lainnya. Hal ini terlihat pada tipe reactive pada perempuan.
"Mungkin aneh untuk memikirkan bahwa tipe rasa cemburu tertentu dapat memberikan dampak negatif maupun positif. Namun, rasa cemburu merupaka pertanda untuk pasangan bahwa Anda benar-benar peduli dan menghargai hubungan," kata Davis.
Hal ini semua ditentukan dengan cara seseorang memproses dan mengekspresikan rasa cemburu. Jika Anda mencoba untuk mengontrol pasangan melalui rasa takut, intimidasi dan rasa marah maka hal tersebut jelas tidak sehat.
Gunakanlah rasa cemburu secara positif seperti dengan mengekspresikan rasa sayang dan menunjukkan kepedulian terhadap pasangan. Hal ini dapat memberikan dampak yang positif ke dalam hubungan Anda.
Penulis: Khairuni Cesario
Advertisement
