Liputan6.com, Jakarta - Saat pekerjaan menjadi terlalu hectic dan melelahkan, banyak orang menjadi tak peduli untuk mengevaluasi keuangan mereka. Padahal, memeriksa jumlah pemasukan dan pengeluaran perlu dilakukan guna mengatur keuangan, meski saat sibuk sekalipun.
Bisa jadi karena alasan “terlalu sibuk”, keuangan Anda telah mencapai pada kondisi yang tidak sehat. Saat sudah buruk, cara mengatur ulang keuangan Anda tentu menjadi tidak mudah karena perlu banyak evaluasi pada setiap penyebab munculnya masalah finansial.
Baca Juga
Advertisement
Jika Anda merasa tidak memiliki waktu cukup untuk mengevaluasi kondisi keuangan, cara terbaik untuk memeriksanya adalah dengan memanfaatkan waktu senggang.
Waktu luang saat sebelum tidur maupun di penghujung minggu tentu cukup untuk memeriksa dan melakukan perbaikan keuangan.
Meski waktu senggang tersebut tidak lama, jika dilakukan secara rutin akan membuat Anda dapat mengatur kondisi keuangan dengan baik. Jadi, manfaatkan waktu luang Anda agar keuangan membaik dengan cara berikut seperti dikutip dari Cermati.com.
1. Buat Anggaran Keuangan dan Catat Pengeluaran Tiap Rupiahnya
Salah satu alasan yang bisa menyebabkan pengeluaran menjadi lebih besar dari penghasilan adalah tidak adanya daftar anggaran keuangan dan catatan pengeluaran serta pemasuksan. Padahal itu semua berfungsi untuk mengelola penghasilan dengan baik.
Membuat anggaran keuangan tentu dapat dilakukan saat sedang santai. Sembari menunggu kantuk tiba, Anda dapat mencatat seluruh penghasilan serta kemungkinan pengeluaran yang dibutuhkan.
Catat semua kebutuhan seperti keperluan bahan pokok, transportasi, dan juga tagihan bulanan agar pengeluaran dapat terkendali. Usahakan juga Anda membuat pengkategorian dari setiap jenis pengeluaran agar mudah diperiksa.
Dalam membuat anggaran keuangan, Anda pun harus bisa membuat jumlah pengeluaran tidak melebihi pendapatan. Bila memungkinkan, Anda dapat menyisihkan sebagian pendapatan untuk ditabung maupun berinvestasi.
Lalu catat setiap pengeluaran bulanan berguna sehingga tahu kebutuhan yang tidak penting bisa dihemat. Pengeluaran yang terlampau tinggi pun bisa dilacak agar tidak melebihi anggaran yang tersedia.
Pencatatan anggaran dan pengeluaran dalam satu bulan tentu dapat membuat Anda tetap fokus dalam membuat anggaran keuangan yang lebih presisi. Jadi, melakukan pencatatan seperti ini dapat Anda lakukan di waktu senggang untuk memperbaiki keuangan.
Jadi, buatlah anggaran keuangan diwaktu senggang Anda agar perbandingan pendapatan dan pengeluaran bisa dikendalikan.
2. ‘List’ Utang di Tempat Terlihat
Memiliki utang tentu menjadi masalah yang bisa menghambat pergerakan keuangan. Jika Anda karena suatu alasan memiliki utang, buatlah sebuah daftar khusus utang yang dimiliki dan letakkan di tempat yang mudah dijangkau.
Pembuatan list utang pun tidak boleh dilakukan secara sembarangan. Urutkan utang sesuai dengan prioritas pelunasannya agar tidak saling tumpuk-tindih. Pengurutan utang juga akan membuat Anda membutuhkan waktu yang lebih singkat untuk mengecek daftar tersebut.
Bila perlu, tulis lengkap rincian utang, seperti kreditur, minimum pembayaran, suku bunga, serta deadline jatuh tempo agar Anda paham tentang kebutuhan pembayarannya.
Jadi, dengan membuat serta meletakkan daftar utang yang dimiliki di tempat mudah terlihat, Anda dapat dengan mudah untuk mengetahui beban tagihan yang dimiliki.
3. Memanfaatkan Aplikasi Keuangan Unggulan
Di zaman modern seperti saat ini, memiliki smartphone merupakan kebutuhan penting. Anda tentu memiliki satu atau bahkan lebih untuk keperluan pribadi maupun bisnis.
Dengan memanfaatkan fasilitas yang ada pada ponsel pintar tersebut, Anda dapat mengunduh aplikasi gratis yang bisa digunakan untuk menghemat maupun menghasilkan uang. Terpenting adalah Anda dapat mengakses aplikasi ponsel tersebut dengan sangat mudah dan praktis.
Menggunakan waktu luang untuk menggunakan aplikasi yang bermanfaat tersebut tentu menjadi hal yang sangat mungkin untuk dilakukan. Cari info mengenai beragam aplikasi yang dapat Anda gunakan untuk memperbaiki keuangan Anda.
Aplikasi seperti penyedia lapak online, dompet digital, maupun pengisi survey tentu dapat memberikan Anda banyak keuntungan finansial. Jadi, jangan ragu untuk memanfaatkan aplikasi keuangan tersebut agar Anda dapat memperbaiki keuangan.
Advertisement
4. Rutin Memeriksa dan Menyesuaikan Pengeluaran
Memeriksa dan menyesuaikan pengeluaran tentu wajib Anda lakukan secara berkala agar kondisi keuangan tetap terjaga. Tak terkecuali disaat tekanan pekerjaan sedang tinggi-tingginya.
Meski sedang sibuk, tidak ada alasan bagi Anda untuk telat membayar tagihan bulanan. Jika semula pembayaran tagihan hanya bisa dilakukan secara manual, saat ini Anda dapat memanfaatkan jasa bank atau dompet digital untuk secara otomatis melakukan pelunasan.
Selain untuk menghindari denda yang bisa Anda terima karena telat membayar tagihan, cara pembayaran seperti ini terbilang praktis karena dapat dilakukan secara otomatis sesuai jadwal yang Anda atur sendiri.
Namun, perlu diingat pula untuk memeriksa struk pembayaran tersebut agar biaya yang dikeluarkan bisa terawasi.
Jangan lupa pula untuk meninjau jumlah pengeluaran dan memastikan tidak ada tagihan dari kebutuhan yang sebenarnya telah tidak Anda butuhkan.
Jika ada kebutuhan yang tidak penting dari daftar pengeluaran, tidak ada salahnya untuk segera menghilangkannya.
Jika hal ini Anda lakukan, menekan pengeluaran tentu sangat mungkin untuk terjadi. Oleh karena itu, lakukan secara berkala pemeriksaan serta penyesuaian pengeluaran agar keuangan Anda tetap terkendali.
Kesibukan Bukanlah Halangan untuk Menjaga Keuangan
Kesibukan bekerja memang seringkali membuat seseorang malas mengelola keuangan dengan baik. Namun, dengan keinginan yang kuat, Anda dapat memanfaatkan waktu senggang untuk melakukan perbaikan keuangan.
Jadi, dengan melakukan cara di atas, Anda dapat memanfaatkan waktu luang guna memperbaiki kondisi keuangan.