Liputan6.com, Jakarta - Sutradara Hanung Bramantyo mengenang saat pertama kali membaca novel Bumi Manusia karya sastrawan Pramoedya Ananta Toer. Kala itu, Hanung yang berusia 17 tahun mengaku membaca novel tersebut secara diam-diam serta sembunyi-sembunyi.
Hanung Bramantyo mengungkapkan perasaan itu sambil menangis. Baginya, sosok Pramoedya Ananta Toer adalah sastrawan yang sangat dihormatinya dan memiliki banyak karya besar.
"Teman-teman harus tahu itu, di usia kalian saya membaca Bumi Manusia sembunyi-sembunyi karena takut ditangkap sama polisi," ujar Hanung Bramantyo saat perkenalan poster film Bumi Manusia di Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (19/6/2019).
Baca Juga
Advertisement
Bebas
Menurut Hanung Bramantyo mengaku di kebebasan berdemokrasi saat ini, masyarakat Indonesia bisa dengan mudah membaca novel Bumi Manusia. Apalagi, novel ini bakal difilmkan dengan Hanung sebagai sutradaranya.
"Saat ini saya bersyukur sekali kalian bisa merayakan kebebasan dengan film ini. Terima kasih saya buat Falcon yang telah menghadirkan Iqbaal Ramadhan, Mawar yang ada di sini yang bisa membuat karya Pak Pram seperti ini," ujarnya.
"Saya membayangkan kalau Pak Pram duduk di sini dia akan bangga, akan nangis kali, karena zaman dulu Bumi Manusia harus dibuat dengan meneteskan air mata keringat," tambahnya.
Advertisement
Pemain
Film Bumi Manusia sendiri dimainkan oleh Iqbaal Ramadan, Ine Febriyanti Mawar De Jongh, Ayu Laksmi, Donny Damara, Bryan Domani, Giorgino Abraham dan Jerome Kurniawan. Film Bumi Manusia akan tayang pada 15 Agustus 2019.