Tragedi Bus dan Truk Bersenggolan di Tol Brebes, 3 Orang Tewas

Bus yang tengah melaju di Tol Brebes dari arah Pemalang menuju Palimanan hilang kendali saat hendak menyalip truk.

oleh Muhamad Ridlo diperbarui 21 Jun 2019, 12:34 WIB
Ilustrasi – Evakuasi jenazah dalam kecelakaan tunggal di PBTR Kilometer 314+600 M, Desa Jrakah Kecamatan Taman Kabupaten Pemalang, Minggu (2/6/2019). (Foto: Liputan6.com/Polres Pemalang/Muhamad Ridlo)

Liputan6.com, Brebes - Tiga orang meninggal dunia dalam kecelakaan di Tol Brebes atau Pejagan Pemalang Tol Road (PPTR) Kilometer 255 B Desa Rancawuluh, Kecamatan Bulakamba, Brebes, Jawa Tengah, Kamis malam (20/6/2019) sekitar pukul 21.50 WIB.

Dalam peristiwa itu, tiga orang tewas. Kecelakaan tersebut juga menyebabkan empat orang lainnya mengalami luka berat.

Kepala Seksi Pengumpulan PPTR Ian Dwinanto mengatakan, kecelakaan di Tol Brebes ini melibatkan bus (KR1) dan truk (KR2). Kecelakaan terjadi ketika bus menyalip truk.

Diduga, bus yang tengah melaju di Tol Brebes dari arah Pemalang menuju Palimanan hilang kendali saat hendak menyalip truk tersebut. Lantas, bodi bus dan truk bersenggolan dan menyebabkan keduanya terjun ke luar tol.

"Pengemudi kurang antisipasi, diduga mengantuk, melajukan KR1 dengan kecepatan tinggi, KR1 akan menyalip KR2 lalu hilang kendali sehingga mengakibatkan bodi KR 1 berbenturan dengan bodi KR2," katanya, melalui aplikasi pesan, Jumat pagi (21/6/2019).

Senggolan dua kendaraan itu menyebabkan bodi bus sebelah kiri terbuka. Saat itu lah, beberapa penumpang bus berjatuhan dari bodi bus yang terbuka. Bus menyangkut di truk dan tertarik ke bagian bawah.

"Bagian kiri KR terbuka dan beberapa penumpang terjatuh dan KR1 menyangkut dan tertarik oleh KR ke ROW, Posisi akhir KR1 dan KR2 normal dan berimpit sejajar di ROW dan menghadap ke barat," dia menjelaskan.

Petugas PPTR dan kepolisian segera mengevakuasi korban kecelakaan di Tol Brebes ke RS Bhakti Asih. Dalam evakuasi ini, PPTR mengerahkan dua ambulans dan dibantu satu ambulans dari puskesmas.

Saksikan video pilihan berikut ini:


Identitas Korban

Kecelakaan tunggal di PBTR Kilometer 314+600 M, Desa Jrakah Kecamatan Taman Kabupaten Pemalang, Minggu (2/6/2019), dua orang meninggal dunia. (Foto: Liputan6.com/Polres Pemalang/Muhamad Ridlo)

Dari tiga korban meninggal dunia, hingga Jumat pagi, Ian mengaku baru mendapat satu identitas korban, yakni Sugeng, yang merupakan kernet bus. Dua lainnya, yakni korban berjenis kelamin wanita dan pria belum diketahui identitasnya.

"Data kecelakaan yang bisa terhimpun sampai dengan saat ini seperti laporan kronologis di atas. Pastinya kami belum dapat konfirmasi dari pihak kepolisian maupun pihak RS," Ian mengungkapkan.

Kecelakaan akibat sopir mengantuk sebelumnya terjadi di Pemalang Batang Tol Road (PBTR) Kecelakaan tunggal terjadi di Tol Pemalang Batang Tol road (PBTR) atau Tol Pemalang Kilometer 314+600 M, Desa Jrakah Kecamatan Taman Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah Minggu, 2 Juni 2019 lalu.

Kepala Subbagian Humas Polres Pemalang Iptu Nur Khasan menjelaskan, kronologi kejadian berawal saat sebuah mobil Suzuki Starlet bernomor polisi B1157KN melaju dari arah barat ke timur dalam kecepatan cukup tinggi.

Diduga, lantaran mengantuk, pengemudi kendaraan tersebut, Kusna (37) tidak bisa mengendalikan kendaraan. Mobil itu kemudian oleng ke kanan dan masuk ke dalam sungai.

Akibat kecelakaan ini, pengemudi, Kusna yang beralamat di Desa Gunung Sindur RT 03/12 Kecamatan Gunungsindur Kabupaten Bogor, meninggal dunia. Korban meninggal lainnya adalah Rita Ayu Anjani (10).

"Kusna, mengalami luka sobek dagu, pendarahan hidung, kondisi meninggal dunia," ucap Nur Khasan.

Adapun penumpang lainnya, Sunarti (37) dan Arfa Husein (3) hanya luka ringan. Sunarti mengalami luka memar kaki kanan dan memar dahi. Adapun Arfa luka memar paha kanan dan memar pada perut. Keduanya dalam kondisi sadar, tetapi mengalami syok.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya