Jika Nekat Mendatangkan Wilfried Zaha, Keuangan Arsenal Terancam Kacau

Akan terjadi kekacauan di keuangan Arsenal jika serius ingin mendatangkan pemain sayap Crystal Palace, Wilfried Zaha.

oleh Novie Rachmayanti diperbarui 26 Jun 2019, 04:00 WIB
Aksi Wilfried Zaha melewati Sean Kolasinac pada laga lanjutan Premier League yang berlangsung di Stadion Emirates, Minggu (21/4). Arsenal kalah 2-3 kontra Crystal Palace. (AFP/Adrian Dennis)

London - Keuangan Arsenal terancam kacau jika ingin merekrut pemain sayap Crystal Palace, Wilfried Zaha. Mereka harus menjual stok pemainnya terlebih dahulu supaya bisa memuluskan langkah transfernya.

Melansir Caught offside, Selasa (25/6/2019), Arsenal perlu mengeluarkan dana sekitar Rp1,44 triliun untuk menggaet Wilfried Jaha.

Arsenal harus mengorbankan dua di antara pemain kuncinya, yakni Henrikh Mkhiyaryan dan Mesut Ozil. Ozil nyaris dilepas pada bursa transfer Januari 2019. Sementara, Mkhitaryan terancam dijual karena penampilannya dinilai tak sebanding dengan gajinya yang tinggi.

Wajar saja jika klub asuhan Unai Emery ingin menjual di antara keduanya. Arsenal telah membayar upah mahal untuk Ozil sebesar Rp6,3 miliar per pekan, dan Mkhitaryan Rp3,2 miliar per pekan.


Gaji Tertinggi

Sementara, Zaha memiliki pendapatan klub tertinggi sekitar Rp2,4 miliar per pekan. Pemain berusia 26 tahun ini mencatatkan 10 gol dan 10 assist dari 36 penampilannya untuk Crystal Palace musim lalu.

Arsenal tak memiliki suntikan dana besar setelah menelan kekalahan dari Chelsea pada partai final Liga Europa, padahal sebelumnya mereka bertekad belanja pemain besar-besaran jika mereka yang juara.

Sumber: Caught Offside

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya