Liputan6.com, Jakarta - Dari sejumlah ruang yang ada di rumah, dapur menjadi tempat favorit pasangan Ringgo Agus Rahman dan Sabai Morscheck. Hal itu terlihat dari sejumlah unggahan di akun media sosial keduanya.
Elemen kayu cukup dominan di ruangan tersebut, mulai dari langit-langit, furnitur, hingga penggunaan lantai parket. Ruangan dengan bentuk memanjang juga semakin lapang dengan pencahayaan yang didapat dari langit-langit dan jendela lebar.
Baca Juga
Advertisement
Ditemui dalam acara Rumah Kecil Tapi Nyaman Bersama Samsung, Selasa, 25 Juni 2019, Ringgo mengaku dapur tak hanya berfungsi untuk memasak. Ia juga betah nongkrong berlama-lama di sana, selain makan bersama keluarga.
"Kemarin baru habis renovasi, ternyata perubahannya terasa banget. Tadinya kita enggak pernah makan di situ (dapur), sekarang jadi makan di situ, nongkrong di situ, dan kerja juga di situ," kata pemeran film Keluarga Cemara tersebut.
Sentuhan Skandinavia cukup kental di ruangan tersebut melalui pemilihan warna furnitur yang dominan putih. Agar tak monoton, pasangan Ringgo dan Sabai memanfaatkan kursi makan bentuk L berwarna biru dipadukan single chair kayu dengan bantalan duduk warna serupa. Penataan itu mengingatkan pada tampilan di restoran ala Amerika.
Sementara, kabinet dapur dimaksimalkan untuk menyimpan segala peralatan. Tak cukup yang tertutup, Sabai dan Ringgo menambahkan rak terbuka sebagai tempat penyimpanan sekaligus menambah kesan Instagramable.
"Saya suka foto, terutama tentang kehidupan sehari-hari di rumah. Jadi, impiannya ya setiap sudut rumah itu bagus. Enggak harus rumahnya besar, tapi homey," kata dia.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Pemilihan Perabot
Tak lengkap isi dapur multifungsi tersebut tanpa keberadaan perabotan pendukung. Ringgo menyebut di dapurnya haruslah ada kulkas, kompor, dan microwave dengan beragam fitur dan desain yang menarik.
Kulkas, misalnya. Sejak memiliki anak, Bjorka, ia tak bisa lagi mengandalkan lemari es satu pintu untuk menampung seluruh kebutuhan keluarga. Ia pun menyetujui usulan sang istri yang meminta lemari es dua pintu dengan ukuran tak terlalu besar tetapi muat banyak.
"Belanja bulanan kan semakin banyak, akhirnya beli yang kapasitas besar. Nah, kulkas lama yang kecil akhirnya dikasih ke orang karena dijual juga bingung nentuin harganya karena produk lama," kata dia.
Sementara, microwave diperlukan karena kini Ringgo tak suka makan bila tak panas. "Lebih gampang aja," kata dia.
Saking nyamannya ditinggali, Ringgo dan Sabai bisa betah berlama-lama di rumah untuk leyeh-leyeh saja. Namun, Sabai mengaku tak bisa terlalu lama dibiarkan di dalam rumah karena satu alasan.
"Bahaya kalau aku kelamaan di rumah. Ngelihat dapur kosong, kayaknya enak diapain ya. Itu bisa dibuat jadi begini deh. Jadinya malah banyak mengkhayal," kata Sabai.
Advertisement
