Liputan6.com, Jakarta Badan Pengusahaan (BP) Batam melalui unit kerja Direktorat Pemanfaatan Aset BP Batam gelar pelatihan penyelenggaraan, guna meningkatkan kualitas SDM pada layanan MICE (Meeting, Incentive, Conferention and Exhibition), Rabu 26 Juni 2019.
Acara yang digelar di Fisherism Tanjungriau Batam itu mendatangkan pembicara dari Jogja Tourism Training Center (JTTC) dan melibatkan lembaga pelatihan dan pengembangan SDM dibidang pariwisata.
Advertisement
Dalam pelatihan itu yang dihadiri sekitar 25 peserta dari penyewa wisata argomarina, UKM, anggota asosiasi tour and travel itu, ada beberapa pembahasan materi mengenai layanan MICE.
Mulai dari Starting MICE Program, Budgeting Plan, Site Event Management Service, Develop Meeting, Incentive, Convention and Exhibition Program, Promote Exhibition Program, Evaluate MICE Event serta visitasi, hingga pembelajaran lapangan.
Dalam acara itu, disambutannya Direktur Pemanfaatan Aset BP Batam, Dendi Gustinandar menyampaikan bahwa pariwisata merupakan salah satu mesin penggerak ekonomi.
Pariwisata juga menjadi penghasil devisa bagi pembangunan ekonomi di Indonesia khususnya Batam. Bahkan kini Batam masih menjadi salah satu pintu masuk terbesar wisatawan mancanegara (wisman) yang berkunjung ke Indonesia, setelah Bali dan Jakarta.
"Dengan semakin pesatnya perkembangan pariwisata di Batam tentunya harus dibarengi dengan SDM yang berkualitas. Terlebih lagi dukungan infrastruktur modern menjadi hal yang penting seperti akses udara, jalan raya, convention center, fasilitas hotel, keragaman destinasi," ungkap Dendi.
Dendi berharap, Batam dapat menjadi daya tarik investor lokal maupun asing untuk berinvestasi di Batam karena sarana dan prasarana yang lengkap penunjang kegiatan MICE.
(*)
