Jakarta Pelatih Napoli, Caelo Ancelotti dikabarkan akan meninggalkan Napoli jika pemain andalannya dijual. Ancelotti mengancam, dia tidak akan pulang dari liburannya jika tawaran Manchester United (MU) untuk Kalidou Koulibaly disepakati.
Akan tetapi, ancaman hengkang yang dilontarkan Ancelotti tersebut hanya sebuah guyonan belaka. Ini hanya sebuah strategi sekaligus sentilan.
Baca Juga
Advertisement
Dilansir The Sun, klub asal Naples itu tidak akan menjual Koulibaly. Napoli masih sangat membutuhkan peran bek tengah berusia 28 tahun tersebut untuk bersaing dengan Juventus dan Inter Milan musim depan dalam perburuan scudetto.
Jadi, saat MU mencoba menawar Koulibaly, Napoli meminta penguasa Old Trafford menebusnya dengan harga 135 juta paun (Rp2,4 miliar). Harga tersebut bisa membuat pemain berpaspor Prancis itu menjadi bek termahal di dunia.
Namun, sekali lagi, itu tak serius. Banderol mahal yang dilabelkan pada Koulibaly hanya upaya Napoli untuk memagari bek kesayangan mereka.
Selain itu, Setan Merah dianggap tidak akan mampu untuk menebusnya. Anggaran belanja MU musim ini dikabarkan hanya mencapai 100 juta paun (Rp1,8 triliun), itu pun sudah digunakan untuk mendatangkan Daniel James senilai Rp270 miliar.
Berpikir Ulang
Pelatih Ole Gunnar Solksjaer memang ingin mendatangkan bek tengah baru. Sebenarnya, Koulibaly adalah satu di antara pilihan yang dirasa cocok menggenapi skuat utama United musim depan.
Namun, Napoli belum mau kehilangan Koulibaly. Hal ini membuat Ole Gunnar berpikir ulang. Kabarnya, United tengah dalam upaya menggaet Harry Maguire dan Raphael Varane untuk memperkuat lini tengah mereka pasca gagal mengaet Kalidou Koulibaly.
Sumber: Bola.com
Advertisement