Secercah Harapan untuk Mesin Rotary Mazda

Mesin rotary memiliki penggemarnya tersendiri. Memang populasinya tak banyak, tapi mesin ini berhasil membuat sportscar Mazda RX-7 dan Mazda RX8 sukses di tahun 1990-an akhir sampai sekitar 2012.

oleh Liputan6.com diperbarui 29 Jun 2019, 20:03 WIB
Mazda RX-7 FD (1992-2002). (Car Keys)

Liputan6.com, Jakarta - Mesin rotary memiliki penggemarnya tersendiri. Memang populasinya tak banyak, tapi mesin ini berhasil membuat sportscar Mazda RX-7 dan Mazda RX8 sukses di tahun 1990-an akhir sampai sekitar 2012.

Kini, mengutip dari Motoring.com.au, pabrikan asal Jepang itu mematenkan desain mesin rotary terbaru mereka. Dari gambar tersebut tampak bahwa dapur pacu legendaris itu dilengkapi dengan turbocharger.

Rencananya mesin rotary baru ini akan dirilis dalam waktu dekat. Namun, Mazda menyatakan bahwa salah satu syarat terpentingnya ialah jantung penggerak itu telah memenuhi target efisiensi bahan bakar yang telah ditetapkan.

Ada kemungkinan juga bahwa mesin rotary ini akan dikawinkan dengan motor listrik pada mobil hybrid Mazda di masa depan. Namun, beberapa detail paten tersebut memperlihatkan mesin itu diciptakan untuk sportscar konvensional.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Penerus Mazda RX-7 dan RX-8

Hadirnya mesin ini juga memunculkan rumor akan adanya penerus Mazda RX7. Bisa jadi mobil sport itu adalah Mazda RX-Vision Concept yang sempat diperkenalkan pada tahun 2015 silam. Sayangnya hal itu dipatahkan langsung oleh Research and Development Chief Mazda, Kiyoshi Fujiwara.

"Kami tidak akan menghadirkan Mazda RX-Vision ke pasar otomotif global pada tahun 2020. Pasalnya, kami tidak memiliki biaya yang cukup untuk diinvestasikan, untuk penerus Mazda RX-7 tersebut" ujar Fujiwara.

"Tapi kami mengembangkan mesin rotary untuk mobil sport. Teknologi ini berjalan dengan baik, tetapi kami harus menambahkan berbagai fitur ke dalamnya, seperti pengendaraan otonom dan elektrifikasi," tambahnya.

Diprediksi jika Mazda benar-benar menciptakan mobil dengan mesin rotary turbocharger, para penggemar sports car akan tertarik tanpa mempedulikan performa, efisiensi, dan bahkan elektrifikasi.

Sumber: Otosia.com

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya