Liputan6.com, Jakarta - Hal kurang terpuji dilakukan oleh eks gelandang timnas Belanda, Wesley Sneijder. Ia ditangkap polisi karena mabuk dan merusak mobil lain sehingga harus membayar ganti rugi hingga hampir 100 juta rupiah.
Sneijder saat ini bermain untuk Al-Gharafa di Qatar. Namun, insiden itu terjadi di kampung halamannya di Utrecht pada akhir pekan lalu.
Baca Juga
Advertisement
Shownieuws merilis rekaman Wesley Sneijder yang berusia 35 tahun melompat dan menari di atas atap kendaraan sambil mabuk. Beberapa versi lain ceritanya juga mengklaim dia buang air kecil di depan mobil.
Sneijder dilaporkan setuju untuk membayar lebih dari enam ribu euro sebagai ganti rugi kepada pemilik mobil. Ia saat ini sudah dibebaskan oleh polisi.
Di puncak kariernya, Wesley Sneijder adalah salah satu gelandang terbaik di dunia sepak bola. Pada 2010, pemain asal Belanda itu berada di urutan keempat pada ajang Ballon d'Or dan banyak yang percaya bahwa ia pantas mendapatkan penghargaan itu ketimbang Lionel Messi.
Performa Sneijder
Meskipun tidak mendapatkan penghargaan individu utama dalam sepak bola, ia masih memiliki karier. Dia bermain untuk Ajax, Real Madrid, Inter Milan, Galatasaray, Nice dan dia saat ini bermain untuk Al-Gharafa di Qatar.
Sneijder pernah membuat 134 penampilan untuk tim nasionalnya. Koleksi gelarnya pun tidak buruk. Dia memenangkan gelar liga di Belanda, Spanyol, Italia dan Turki serta Liga Champions.
Sumber: Bola.net
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Advertisement