Liputan6.com, Jakarta - Latihan kondisi darurat sebenarnya bukanlah pemandangan baru. Tapi, siapa sangka, penyelenggaraannya di sebuah kebun binatang di Jepang malah jadi topik hangat perbincangan warga dunia maya.
Dalam sebuah video yang diunggah akun Facebook kebun binatang diketahui bernama Tobe Zoo, beberapa waktu lalu, latihan keadaan darurat yang dipilih adalah singa kabur. Dalam rekaman gambar tersebut, tampak orang memakai kostum singa dan berkeliaran di area kebun binatang.
Baca Juga
Advertisement
Ia bahkan beberapa kali terlihat tengkurap seolah sangat mendalami peran sebagai seekor singa yang lepas. Sementara, sebagian petugas kebun binatang membuat perimeter dan mengamankan pengunjung, sisanya menyiapkan jaring hendak menangkap singa palsu yang kabur.
Prosedur ini memang salah satunya dimaksudkan sebagai latihan bagi petugas kebun binatang untuk bisa mengamankan hewan, terutama yang buas, ketika lepas. Memakai alat pengaman yang dibutuhkan, singa palsu berhasil diamankan.
Kondisi yang bisa sangat mencekam ketika benar-benar terjadi ini kemudian menarik perhatian warganet. Video ini jadi wadah penghuni media sosial bercanda, bahkan bercerita pengalaman latihan kondisi darurat di kebun binatang lain.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Ekspresi Singa Asli Bikin Warganet Tambah Geli
Gurauan netter kian menjadi ketika singa palsu berjalan melewati kandang singa asli. Ekspresi para predator ini membuat warganet tambah geli. "Lihat! Mereka merasa seperti sedang dipermalukan dan sangat tidak terkesan dengan si singa palsu," tulis salah satu warganet.
"Saya tidak tahu mana yang lebih lucu, singa tengkurap di jalan atau ekspresi singa asli melihat 'rekannya' seperti itu," sambung yang lain. "Mereka (singa asli) terlihat seperti tersinggung," komentar seorang netizen.
Seorang warganet mengaku kerja di kebun binatang menuliskan, benar adegan ini sering terjadi di kebun binatang. "Pernah dalam satu waktu kami latihan keadaan daurat, tapi yang lepas seorang badak. Kami naik mobil golf dan mengitari badak palsu dengan kecepatan sangat rendah. Lucu juga kalau saya pikir-pikir,"ceritanya.
Yang lain menganggap latihan keadaan darat ini kurang efisien. Itu karena gerakan singa asli tak akan sama dengan singa palsu jika kondisi tersebut benar-bener terjadi. Tak sedikit dari mereka menyarankan evaluasi latihan kondisi darurat.
Advertisement
