Liputan6.com, Madrid - Real Madrid sangat berhati-hati dalam upayanya mendapatkan gelandang Manchester United (MU) Paul Pogba. Klub raksasa Spanyol itu ingin duduk bareng dan bernegosiasi dengan MU secara damai.
Real Madrid pun dikabarkan telah menghubungi Pogba dan memintanya untuk tidak mengambil sikap yang dapat merugikan proses negosiasi. Gelandang asal Prancis tersebut diminta untuk tetap menjalankan tugasnya seperti bisa dengan bergabung bersama skuat MU yang terbang ke Pert, Australia, Minggu (7/7/2019), untuk memulai tur pra musim.
Baca Juga
Advertisement
Seperti dikutip dari AS, Pogba yang telah menikmati istirahat dengan istri dan putrinya di New York, Amerika Serikat, dapat terbang langsung ke Australia. Ia diharapkan bergabung dengan pemain-pemain MU lainnya.
Real Madrid berharap tidak memiliki konflik apa pun yang dapat menghambat negosiasi dengan MU untuk Pogba. Pasalnya, pembelian Pogba diminta langsung oleh pelatih Real Madrid Zinedine Zidanea sebagai landasan proyek membangun kembali timnya.
Jika Pogba berulah, dengan menentang MU, misalnya, para pejabat Real Madrid berpikir hal itu bakal menjadi kontraproduktif. Proses negosiasi pun bisa terhambat.
Tidak Dijual
Pembicaraan awal Real Madrid dengan MU sepertinya tidak berakhir positif. Sebab, Los Blancos sejal awal diberitahu bahwa Pogba tidak dijual.
MU berharap Pogba tetap di Old Trafford. Manajer MU Ole Gunnar Solskjaer menganggap mantan pemain Juventus tersebut sebagai landasan proyek barunya di OLd Trafford.
Sebelumnya, Real Madrid siap memberikan uang 80 juta euro atau Rp 1,2 triliun. Jumlah tersebut ditambah Gareth Bale atau Isco.
Advertisement
Ingin Pergi
Pada 16 Juni 2019 dalam acara promosi untuk Adidas, Pogba telah mengutarakan niatnya untuk meninggalkan MU. "Ini bisa menjadi saat yang tepat untuk memiliki tantangan baru di tempat lain," ucap pemenang Piala Dunia 2018 itu.
Pernyatan Pogba tersebut kemudian diulangi oleh agennya, Mino Raiola kepada The Time, beberapa hari lalu. "Semua orang di dalam klub mulai dari manajer hingga pemilik tahu keinginan Paul. Semua orang tahu keinginan Paul untuk pindah. Kami sedang dalam proses dari itu," ucap Raiola.
Saksikan video pilihan berikut ini: