Liputan6.com, London - Roberto Bautista Agut tidak menyangka bisa mencapai semifinal Wimbledon 2019. Dia pun merencakan pesta bujang di Ibiza, Spanyol, pekan ini.
Bautista berencana memanfaatkan sisa waktu lajang dengan berpesta bersama enam teman. Dia berencana naik pelaminan bersama Ana Bodi Tortosa, November mendatang.
Baca Juga
Advertisement
Namun, petenis asal Spanyol ini terpaksa membatalkan kegiatan tersebut setelah melampaui ekspektasi di Wimbledon. Teranyar dia menaklukkan Guido Pella 7-5, 6-4, 3-6, 6-3.
"Mereka sudah di Ibiza. Kami sudah menyusun rencana. Jujur, saya merasa lebih baik di sini. Mungkin teman-teman saya datang ke sini untuk laga berikutnya," kata Bautista, dilansir Daily Mail.
Bautista butuh banyak dukungan untuk memenangkan laga berikut. Pasalnya, petenis berusia 31 tahun itu bakal menghadapi unggulan pertama dan juara bertahan Wimbledon, Novak Djokovic, Jumat (12/7/2019).
Namun, rekor justru bicara lain. Bautista sukses mengalahkan Djokovic pada dua pertemuan terakhir. "Dia suka bermain reli. Saya cocok dengan lawan bergaya tersebut," ungkapnya.
Harapan Terakhir
Dengan semifinal lain mempertemukan Rafael Nadal dan Roger Federer, Bautista merupakan harapan tersisa untuk memutus dominasi big three. Djokovic, Nadal, dan Federer sukses menyapu 10 gelar Grand Slam teranyar.
Stan Wawrinka jadi nama terakhir yang mampu menembus hegemoni mereka ketika memenangkan AS Terbuka 2016.
Advertisement
Bautista di Grand Slam
Kinerja di Wimbledon 2019 merupakan capaian terbaik Bautista di Grand Slam. Sebelumnya peringkat 22 dunia tersebut maksimal mencapai perempat final pada Australia Terbuka tahun ini.
Hingga kini dia sudah memenangkan enam gelar dari tenis.
