Liputan6.com, Jakarta - Rudy Badil, pendiri grup Warkop DKI, meninggal dunia pada Kamis (11/7/2019). Kabar meninggalnya Rudy Badil ini diinformasikan oleh Indro Warkop.
Sebelum mengembuskan napas terakhir di rumah sakit, Rudy Badil diketahui mengidap penyakit stroke.
"Tahun 2002 sama 2010, ada riwayat (penyakit) stroke," kata Banu, putra Rudy Badil, ditemui di rumah sakit Dharmais, Jakarta Barat.
Dia menerangkan, Rudy Badil dilarikan ke rumah sakit pada 8 Juli 2019 karena terjatuh dari kamar mandi. Pria yang pernah aktif di Mapala Universitas Indonesia (UI) itu pun harus mendapat perawatan intensif.
Baca Juga
Advertisement
Pembuluh Darah Pecah
Sejak dirawat, kondisi kesehatan Rudy Badil tak memperlihatkan kemajuan berarti. Keluarga pun meyakini Rudy Badil mengalami pecah pada pembuluh darah.
Hal itulah yang kemudian membuat Rudy Badil terjatuh dari kamar mandi. "Dia jatuh di kamar mandi itu karena pembuluh darahnya pecah dulu, baru dia jatuh. Jadi bukan jatuh baru pecah," sambung Banu.
Advertisement
Dijenguk Indro Warkop
Indro Warkop bahkan sempat menjenguk Rudy Badil di hari pertama dirawat di rumah sakit. Kala itu, Indro Warkop mengetahui kondisi kesehatan kompatriotnya yang terus melemah.
"Senin malam suhu tubuhnya 38 derajat, hari kedua 39 dan kemarin itu 40 sekian. Jadi naik terus panasnya. Panas badannya memang tinggi sekali," Indro Warkop mengisahkan.
Rencananya, jenazah Rudy Badil akan dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Jumat (12/7/2019) siang ini.
