Liputan6.com, Jakarta - Masih ada pelangi setelah hujan sepertinya jadi istilah paling tepat untuk menggambarkan pengalaman seorang ibu asal Amerika Serikat bernama Mary McCormik. Kesabarannya menunggu delay pesawat terbang selama tak kurang dari tujuh jam berbuah manis.
Kejadian ini diceritakan putranya, Ryan McCormick, lewat sebuah unggahan di akun Facebook-nya, beberapa waktu lalu. "Setelah delay selama tujuh jam, semua penumpang langsung meminta jadwal penerbangan paling awal, tapi tidak ibu saya," tulis Ryan mengawali.
Baca Juga
Advertisement
Hal ini dilakukan Mary karena Ryan merupakan pilot dari pesawat yang sengaja ia tunggu. Kesabaran ini terbayar, lantaran keduanya mengalami pengalaman terbang yang berbeda, apalagi Mary merupakan satu-satunya penumpang di pesawat tersebut.
"Saya punya kesempatan luar biasa untuk jadi pilot pribadi untuknya (Mary)," tambah Ryan. Cerita ini jadi kian menarik, lantaran Ryan mengungkap Mary ternyata merupakan mantan pilot yang sekarang sudah pensiun.
Ryan juga mengatakan bahwa dalam perjalanan jadi pilot, dukungan selalu diberikan kedua orangtuanya. Dalam sebuah foto berbeda, Ryan memperlihatkan ayahnya yang sudah lebih dulu jadi penumpang pesawat yang diterbangkannya.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Dukungan Luar Biasa
Support demikian luar biasa bagi Ryan juga datang dari sang kekasih. Selain ibu dan ayahnya, Ryan sudah sempat jadi pilot bagi penerbangan yang dilakoni pasangannya. Pada sebuah kesempatan, Ryan bahkan ditemani anak anjing di ruangan pilot.
Kesempatan dirinya jadi 'pilot pribadi' bagi sang ibu mendapat respons beragam dari warga dunia maya. Kebanyakan dari mereka merasa ikut tersentuh dengan kesabaran sang ibu sengaja menunggu demi bisa melakoni penerbangan putranya.
"Anda (Ryan) sebaiknya menyetelkan lagu favoritnya (Mary)," tulis salah satu warganet. "Ini pasti jadi pengalaman yang sangat luar biasa untuk kalian. Tapi, boleh saya katakan, ini juga sekaligus pemborosan," tambah yang lain.
Advertisement
