Surya Paloh Sebut Jokowi Kader Partai NasDem

Surya menyatakan siap memberikan stempel NasDem untuk Jokowi sebagai seorang kader.

oleh Lizsa Egeham diperbarui 16 Jul 2019, 19:15 WIB
Presiden Jokowi dan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh saat menghadiri pembukaan Sekolah Legislatif Partai NasDem di Gedung Akademi Bela Negara Pancoran, Jakarta Selatan, Selasa (16/7/2019). (Liputan6.com/Lizsa Egeham)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menghadiri pembukaan Sekolah Legislatif Partai NasDem. Dalam kesempatan itu, Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh menyebut Jokowi sebagai kader partai yang dipimpinnya.

"Jadi kalau mau bilang ada perlombaan, Jokowi itu kader partai siapa? Saya katakan pasti nomor satu NasDem," ucap Surya Paloh di Gedung Akademi Bela Negara Pancoran, Jakarta Selatan, Selasa (16/7/2019).

Pernyataan Surya Paloh itu disambut tepuk tangan yang meriah dari para kader Nasdem. Jokowi pun tertawa mendengar pernyataan Surya.

"Jadi sekali lagi saya katakan, kalau ada yang menyatakan Jokowi kader partai mana? Nomor satu NasDem," tutur dia.

Bos Media Group itu memastikan bahwa dirinya tak pernah ragu-ragu dalam bertindak. Bahkan, Surya menyatakan siap memberikan stempel NasDem untuk Jokowi sebagai seorang kader.

"Jadi jangan pernah ragu-ragu kalau bicara stempel partai, kita stempel partainya NasDem. Menyatakan Jokowi adalah kader Partai NasDem," tegas Surya Paloh.

Dia menegaskan, NasDem satu suara mendukung Jokowi sebagai kepala negara, presiden, kepala pemerintahan, maupun pemimpin bangsa.

"Jadi tinggal pilih lagi, Pak, pilih stempel partai nomor satu NasDem, bilang Jokowi Pesiden RI, NasDem nomor satu juga, Pak," ujar dia.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Ucapkan Selamat Ulang Tahun

Jokowi juga memberikan sambutan dalam acara tersebut. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengucapkan selamat ulang tahun yang ke-68 kepada Surya.

"Saya kira sudah tahu semua. Semoga Beliau dikaruniai kesehatan, kebahagiaan, dan terus mampu memipin Partai NasDem. Sekali lagi selamat ulang tahun yang ke-68," pungkas Jokowi.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya