Liputan6.com, Jakarta - Manchester United (MU) ternyata bisa mendapatkan Matthis de Ligt musim lalu. Bila lebih cerdas, MU bisa boyong bek asal Belanda itu dengan transfer 50 juta euro.
MU kembali melakukan pendekatan kepada de Ligt musim ini, tapi sang pemain sudah jatuh hati ke Juventus.Kini, kegagalan itu membuat MU hanya bisa mendapatkan Harry Maguire.
Baca Juga
Advertisement
De Ligt hanya menunggu waktu untuk dikenalkan sebagai pemain anyar Juventus secara resmi. Kabarnya, Juve membayar 75 juta euro untuk De Ligt, plus beberapa skema bonus dan komisi untuk agen Mino Raiola.
Sebelum kejelasan tersebut, De Ligt sempat jadi rebutan banyak klub besar Eropa. Sebut saja Barcelona, Manchester United, PSG, Bayern Munchen, Liverpool. Dapat dipahami, pesona bek 19 tahun itu luar biasa.
MU sempat berusaha keras mengejar De Ligt, tetapi pada akhirnya mundur perlahan karena tuntutan Raiola yang begitu tinggi. Konyolnya, MU justru mengalihkan fokus pada Harry Maguire yang bisa bernilai 90 juta euro.
Kesalahan Konyol
Kesalahan konyol MU ini dibongkar analis ESPN FC, Julien Laurens. Dia menyebut MU bisa saja mendapatkan De Ligt hanya untuk 50 juta euro musim lalu. Sayangnya, saat itu MU tampak enggan memenuhi permintaan pelatih.
"Itulah harganya [75 juta euro], itu harga musim ini. Supaya dia [De Ligt] meninggalkan Ajax untuk tim mana pun, harga yang harus dibayarkan sebesar 75 juta euro," kata Laurens.
"Sebenarnya ada kesempatan musim lalu ketika Ajax berkata pada Mino Raiola bahwa mungkin 50 juta euro sudah cukup, tetapi setelah musim 2018/19 yang hebat, harganya jadi 75 juta euro."
Kabarnya, saat harga De Ligt masih 50 juta euro, Raiola pernah menawarkan bek Belanda itu pada beberapa klub termasuk MU. Namun, seperti biasa, pihak klub enggan mengeluarkan uang.
Advertisement
Kecerdasan Juventus
Lebih lanjut, Laurens yakin pembelian De Ligt ini merupakan investasi bagus untuk Juventus. De Ligt masih muda dan punya potensi luar biasa. Dia hanya akan semakin kuat bersama Juve, pun Juve semakin berkembang sebagai tim.
"Rasanya transfer ini adalah pembelian yang sangat bagus untuk Juventus, dan itu bakal jadi pembelian bagus untuk banyak tim kuat di Eropa. Khususnya karena betapa bagusnya dia dan betapa besar ruang perkembangannya," lanjut Laurens.
"Kerja bagus untuk Juventus, ada masa di mana Barcelona dan PSG tampak unggul dalam pemburuan De Ligt, tetapi pada akhirnya Juve sudah melakukan tugas baik untuk mendatangkan dia," tutup dia.
Sumber: Bola.net