London - Manajer baru Chelsea, Frank Lampard, ternyata masih percaya kepada kemampuan Jorginho. Padahal, pemain asal Brasi itu beberapa kali dicemooh suporter The Blues.
Jorginho bergabung ke Chelsea berkat Maurizio Sarri yang membawanya dari Napoli pada bursa transfer musim panas tahun lalu. Pada era Sarri, pemain berusia 27 tahun itu menjadi andalan di lini tengah Tim London Biru.
Dia tampil dalam 54 pertandingan di seluruh ajang dan mencetak dua gol. Jorginho juga turut membantu Chelsea menjuarai Liga Europa musim lalu.
Baca Juga
Advertisement
Namun tak jarang, dia mendapat cemoohan dari suporter Chelsea. Ditebus dengan harga 57 juta poundsterling (Rp 993 miliar), penampilan Jorginho dianggap jauh dari kata memuaskan.
Kendati begitu, Lampard masih memberi kesempatan kepada Jorginho. Baginya, Jorginho masih memiliki kualitas untuk menjadi penyeimbang di lini tengah Chelsea.
"Bukan hanya kualitasnya saat menguasai bola. Kami tahu semua tentang itu dari tahun lalu, kenyamanannya pada bola dan keberanian yang diperlihatkannya," ujar Lampard.
"Sikapnya dalam sesi latihan juga kelas satu. Dia adalah pengendali dalam latihan. Dia adalah suara. Dia berlari, dia mendorong orang di sekelilingnya, dia mengajak orang ke atas ketika merasa mereka tidak bekerja sebanyak yang dia inginkan, dan saya senang melihatnya."
"Jadi dalam hal kesan pertama, bekerja dengannya selama 10 hari, saya tidak bisa meminta lebih. saya senang memiliki Jorginho," lanjut Lampard yang menggantikan peran Maurizio Sarri di kursi manajer Chelsea.
Siapkan Peran Baru
Frank Lampard menyiapkan peran baru agar Jorginho bertahan di Chelsea. Lampard yakin playmaker asal Italia itu bisa menjadi pemimpin di lapangan.
"Dia bermain di satu posisi dan manajer memiliki kepercayaan kepadanya dan itu menjadi sesuatu yang dibicarakan, mungkin terlalu banyak, tetapi saya manajer baru," ujar Lampard.
"Saya punya beberapa ide baru. Kami mungkin lebih mudah beradaptasi dalam cara bermain. Saya mungkin akan mencoba hal berbeda kepada Jorginho atau N'Golo Kante atau Ross Barkley atau siapa pun di tim," papar legenda The Blues tersebut.
Sumber: Mirror
Baca Juga
Pratama Arhan Jadi Pemain Timnas Indonesia Pertama yang Capai 50 Penampilan di Era Shin Tae-yong
Pemain Tengah Newcastle United Tegaskan Tak Punya Keturunan Malaysia, Minta Agar Tak Dikaitkan Lagi dengan Timnas Negara
Jay Idzes Ungkap Karakter Suporter di Indonesia dan Italia Punya Perbedaan, Apa itu?
Advertisement