Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh mengklaim akan menanyakan kembali kepada kadernya Enggartiasto Lukita yang juga Menteri Perdagangan (Mendag) terkait kasus yang menyeret namanya. Dia yakin Enggar akan menepati panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait kasus dugaan suap bidang pelayaran yang menjerat Anggota DPR RI Komisi VI Bowo Sidik Pangarso.
"Saya bukan akan menegur, saya akan bertanya apa yang sebenarnya. Saya pikir dia yakin, Enggar yang saya kenal gampang," kata Surya Paloh di Pancoran, Jakarta Selatan, Jumat (19/7/2019).
Advertisement
Paloh menilai, saat ini Enggartiasto Lukita belum bisa memberikan kinerja yang baik. Karena itu saat ini menurut Paloh, kadernya sedang memberikan yang terbaik. Sebab itu Enggar absen dua kali pada panggilan KPK sebab memiliki kesibukan sebagai menteri yang harus dicapai.
"Saya taulah pressure sekarang ini dengan kedudukan dia sebagai Mendag dianggap belum bisa memberikan sesuatu yang super signifikan terhadap ekspor kita di negeri ini," kata Surya Paloh.
"Kan masalahnya barangkali jadi hal yang ingin dia buktikan yang terbaik. Ya mungkin 1-2 hari ini kita lihat. Tapi bukan hal yang luar biasa, Enggar tetap Enggar," ungkap Paloh.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Komitmen Bantu KPK
Paloh juga menjelaskan Nasdem mengklaim tetap berkomitmen untuk mendukung peran dan tugas KPK. Apalagi kadernya diminta jadi saksi. Dia menjelaskan jika ada indikasi kadernya terjerat korupsi, pihaknya dulu yang akan bertindak.
"Ya pasti, masa diragukan lagi komitmen Nasdem. Apalagi dalam posisi diminta keterangan sebagai saksi. Kalau ada indikasi macam-macam segala macam kita duluan yang akan kejar," tegas Paloh.
Reporter: Intan Umbari Prihatin
Sumber: Merdeka
Advertisement