Menteri Rini Minta 100 BUMN Shop Hadir di Sukabumi

BUMN kembali bersinergi memperluas jaringan layanan BUMN Shop untuk meningkatkan kesejahteraan warga desa.

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 23 Jul 2019, 15:30 WIB
Kunjungan Menteri BUMN ke Sukabumi (dok: KBUMN)

Liputan6.com, Jakarta Badan Usaha Milik Negara (BUMN) kembali bersinergi memperluas jaringan layanan BUMN Shop untuk meningkatkan kesejahteraan warga desa. Perluasan ini salah satunya dilakukan di Sukabumi, Jawa Barat.

Selain menjual produk-produk barang dan jasa yang dihasilkan BUMN, BUMN Shop juga menjual produk-produk UMKM karya masyarakat sekitar.

Keberadaan BUMN Shop nantinya juga akan meningkatkan layanan inklusi keuangan di masyarakat desa melalui berbagai layanan transaksi keuangan.

Menteri BUMN, Rini M. Soemarno menargetkan akan ada 100 BUMN Shop di Kabupaten Sukabumi. Saat ini 49 BUMN Shop telah hadir untuk memenuhi kebutuhan warga di desa-desa di Sukabumi.

"Saya ke sini mengecek langsung dan memastikan yang sudah kita bangun berjalan baik. Ke depan kami akan mengevaluasi skala ukurannya sehingga bisa juga menampung UKM lokal," ungkap Menteri Rini di sela sela kunjungannya, Selasa (22/7/2019).

Ada pun produk-produk BUMN yang dijual di BUMN Shop yaitu layanan penjualan kebutuhan sembako, obat-obatan, BBM dan LPG, kebutuhan pulsa, pupuk dan lain lain. 

Selain menjual kebutuhan sehari-hari, di BUMN Shop juga terdapat Pertashop yaitu layanan Pertamina yang memberikan akses energi bagi masyarakat di perdesaan terutama daerah terpencil dengan menyediakan One Stop Pertamina Product yaitu BBM, LPG dan Pelumas. 

Sekitar 22 Pertashop kini telah beroperasi di Sukabumi dan ditargetkan bertambah hingga 30 Pertashop.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Pentingnya Digitalisasi

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Menteri Rini juga menegaskan tentang pentingnya digitalisasi dalam mendukung penjualan produk-produk di BUMNShop. Digitalisasi juga akan membantu pemasaran dan perluasan usaha.

"Upaya-upaya ini, tidak sebatas pada ketersediaan produk, tapi juga pemikiran jangka panjang. Bagaimana bisa menambah lapangan pekerjaan dan menciptakan aktivitas produktif di tengah masyarakat," tegas Rini.

Untuk mendukung permodalan BUMN Shop yang sudah beroperasi, BNI telah memberikan fasilitas pinjaman berupa kredit kemitraan kepada 6 BUMDes sebagai modal kerja BUMN Shop. Skema pinjaman ini diharapkan akan menjadi percontohan bagi pengembangan BUMDes lainnya. 

Pada kesempatan tersebut juga diserahkan secara simbolis kredit kemitraan kepada BUMDes Motekar yang diwakili oleh pak Ilman selaku ketua BUMDes dan simbolis KUR ke salah satu pelaku UKM di Sukabumi.


Punya Potensi, Menteri Rini Dorong BUMN Jadi Pemain Global

Menteri BUMN Rini Soemarno mengunjungi the “1st Pacific Exposition” di SkyCity Convention Center, Auckland, Selandia Baru pada Jumat (12/07/2019).

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini M. Soemarno megunjungi the “1st Pacific Exposition” di SkyCity Convention Center, Auckland, Selandia Baru pada Jumat (12/07/2019). Langkah ini untuk memberikan dukungan kepada BUMN di berbagai sektor industri yang berpartisipasi dalam gelaran tersebut.

“Saya menyambut baik inisiatif yang dilakukan BUMN untuk terus menunjukkan kiprahnya di dunia internasional serta mendorong investasi di dalam negeri,” ungkap Rini dalam keterangan tertulis, Jumat (12/7/2019).

Pameran investasi dan bisnis berskala Asia Pasifik ini kali pertama diadakan dan diikuti oleh 20 negara di kawasan. Sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari demografi dan geografi, Indonesia memiliki peran strategis dalam peningkatan kemakmuran dan kesejahteraan di wilayah Asia Pasifik.

“Kita punya produk-produk unggul di bidang dirgantara misalnya. Beberapa pesawat buatan PT DI sudah dipasarkan di luar negeri. Lalu ada Kereta Api buatan INKA dan produk-produk lainnya. Ini yang terus kita dorong bagaimana BUMN tidak hanya menjadi pemain di pasar lokal tetapi juga di pasar global,” imbuh Menteri Rini.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya