Real Madrid vs Arsenal: Laurent Koscielny Didepak dari Skuat The Gunners

Laga Real Madrid vs Arsenal di ajang International Champions Cup 2019 meninggalkan masalah bagi The Gunners.

oleh Hesti Puji Lestari diperbarui 25 Jul 2019, 16:55 WIB
2. Laurent Koscielny (Arsenal) - Kegagalan The Gunners lolos ke Liga Champions membuat bek asal Prancis ini mulai tidak cocok dengan manajemen klub. (Photo by Paul ELLIS / AFP)

Maryland - Laga Real Madrid vs Arsenal di ajang International Champions Cup 2019 meninggalkan masalah bagi The Gunners. Manajer Unai Emery, marah besar kepada pemain belakang Laurent Koscielny.

Pemain asal Prancis itu dikabarkan tak lagi mendapat tempat di skuat utama.

Koscielny diisukan tengah bersitegang dengan manajemen klub. Pemain yang masih memiliki sisa kontrak satu tahun di Arsenal ini menolak ikut rombongan The Gunners menuju Amerika Serikat untuk menjalani pramusim.

Sikap indisipliner Koscielny membuat manajemen Arsenal geram. Pada pertengahan Juli, manajemen merilis pernyataan tentang tindakan tegas yang akan diambil terhadap Koscielny.

Masih melansir sumber yang sama, Arsenal telah menjatuhkan hukuman untuk Koscielny. Hukuman tersebut dilontarkan Unai Emery setelah Arsenal melakoni laga ICC 2019 di Kansas City, Amerika Serikat kontra Real Madrid, Selasa (24/7/2019). Pertandingan ini sendiri berakhir untuk kemenangan Real Madrid lewat adu penalti.

Kepada wartawan, pelatih asal Spanyol itu mengatakan, Arsenalmendepak Koscielny dari skuat utama. Koscielny tak lagi diizinkan bergabung dengan tim senior dan harus berlatih bersama tim junior.

"Saya berusaha agar dia bersama kami di pramusim di sini dan terus bekerja untuk menemukan solusi antara klub, dia dan di antara kami," kata Emery. 


Alasan Emery

Pelatih Arsenal, Unai Emery, saat pertandingan melawan Vorskla pada laga Liga Europa di Stadion Emirates, London, Kamis (20/9/2018). Arsenal menang 4-2 atas Vorskla. (AP/Kirsty Wigglesworth)

Keputusan Unai Emery ini bukan tanpa alasan. Sikap Koscielny yang dianggap tidak profesional bisa membuat rencana klub kacau.

"Ketika dia memutuskan untuk tidak tinggal bersama kami di sini dalam tur, solusinya sekarang hanya untuk klub dan dia karena dia memutuskan untuk keluar dari tim di pra-musim," ujar pelatih berusia 47 tahun tersebut.

"Saya menghormatinya, tetapi kami semua memiliki tanggung jawab. Ini tentang masalahnya dengan klub. Ide saya terus berlanjut dengan para pemain yang bekerja sama dengan kami dan pemain yang ingin berada di sini," tambahnya.

Rumor yang beredar, bek asal Prancis disebut ingin meninggalkan Arsenal. Pemain berusia 33 tahun ini juga dikaitkan dengan beberapa klub asal Prancis.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya