Liputan6.com, Jakarta - Kementerian ESDM mengadakan jalan sehat dalam rangka mengenalkan rumah listrik panel surya atap pada masyarakat di Monas pada Minggu, 28 Juli 2019. Menteri ESDM Ignasius Jonan menjadi tuan rumah dalam open house rumah listrik tenaga surya.
Dalam acara tersebut, sebuah rumah minimalis tipe 36 dipasangkan sejumlah panel surya dan dilengkapi perlengkapan rumah tangga yang tenaganya berasal dari surya.
Baca Juga
Advertisement
Meski harganya pemasangan panel surya sebagai media penghasil listrik tidak murah, namun pemasangan panel surya tersebut dinilai sebagai investasi jangka panjang. Bahkan garansi untuk panel surya tersebut seumur hidup.
Artikel mengenai garansi seumur hidup panel surya menjadi salah satu banyak dibaca. Selain itu masih ada beberapa artikel lain yang layak untuk disimak.
Lengkapnya, berikut ini tiga artikel terpopuler di kanal bisnis Liputan6.com pada Senin (29/7/2019):
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
1. Pasang Panel Surya di Rumah, dapat Garansi Seumur Hidup
Menteri ESDM Ignasius Jonan memperkenalkan Rumah Listrik Surya milik PLN di Monas. Pada acara itu, sebuah rumah minimalis tipe 36 dipasangkan sejumlah panel surya dan dilengkapi perlengkapan rumah tangga yang tenaganya berasal dari surya.
Salah satu tantangan panel surya adalah harganya yang tidak murah, namun Jonan mengingatkan panel ini adalah bentuk investasi masa depan. Penggunaan pun bisa berlanjut sampai pemiliknya meninggal.
"Jadi kalau bapak (provider listrik tenaga surya) masang di rumah, bilang: 'Ini saya pasang ya, nanti ini bisa jalan terus kalau saya sudah pergi.' Jadi garansinya seperti itu, karena di atas atap orang bongkar pasang jadi males," ujar Jonan di Monas, Minggu (28/7/2019).
Advertisement
2. Tragis, 3 Miliarder Ini Ditendang Keluar dari Perusahaannya Sendiri
Miliarder biasanya dikaitkan dengan kepemilikan usaha yang besar dan mendunia. Tentunya, usaha yang dimiliki berkat ketekunan dan kerja keras dirinya saat membangun dari nol.
Tapi, bagaimana kalau miliarder, yang biasanya sekaligus pemimpin perusahaan ini malah ditendang keluar dari perusahaan yang dia dirikan? Apa yang dia lakukan setelahnya?
Mengutip CNET, Minggu (28/7/2019), berikut 3 daftar miliarder sekaligus pendiri perusahaan yang dipecat dari kandangnya:
3. Monitor di Bangku Rusak, Garuda Indonesia Dituntut Penumpang Rp 100
Ketua Komunitas Konsumen Indonesia (KKI), David Tobing, melakukan gugatan terhadap PT Garuda Indonesia (Persero) terkait tidak berfungsinya monitor di tempat duduk pesawat. Garuda Indonesia dituntut memberi ganti rugi sebesar Rp 100.
Gugatan tersebut disampaikan melalui kuasa hukumnya Muhamad Ali Hasan, SH di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat dengan nomor 433/PDT.G/2019/PN.JKT.
Gugatan ini bermula ketika pada Kamis 25 Juli 2019, David selaku penumpang Garuda rute penerbangan dari Pontianak menuju Jakarta merasa dirugikan akibat monitor di bangku tempat duduknya tidak bisa dihidupkan.
Advertisement