Tanpa Rem, Rizal Sungkar Finis Ketiga di Kejurnas Reli Medan

Rizal Sungkar dan Navigator Edwin Nasution sukses rebut podium ketiga meski saat mengikuti lomba terkendala oleh masalah rem blong.

oleh Defri Saefullah diperbarui 29 Jul 2019, 06:30 WIB
Rizal Sungkar (kiri) dan navigator Edwin Nasution (kanan) saat berada di podium kejurnas Reli Medan (istimewa)

Liputan6.com, Deli Serdang Pereli Tim Fastron RFT Motorsport, Rizal Sungkar dan Navigator Edwin Nasution tampil fantastis saat mengikuti seri 2 kejurnas reli Medan di kawasan perkebunan kelapa sawit, Rambong Sialang, Deli Serdang, Sumut, Minggu (28/7/2019). Ini juga menandai berakhirnya seri 1 dan 2 Reli Medan yang bertajuk "Rally of Indonesia 2019".

Kejurnas Reli Medan kali ini berbeda dibandingkan sebelumnya karena dihelat berbarengan dengan Asia Pacific Rally Championship (APRC) Asia Cup Round 2. Ini menambah semarak jalannya reli. 

Rizal Sungkar berhasil finis di posisi ketiga dalam melahap 4 special stage (SS) yang dilombakan.Pacuan Mitsubishi Evo X Rizal bisa diajak kerja sama sejak SS (special stage) pertama dari total 4 SS tersisa sepanjang 63 kilometer di Minggu (28/7).

Sayang, memasuki SS kedua, mobil Rizal mengalami dua kali overshoot dan remnya pun blong. Jadilah Rizal pun beraksi hanya dengan handbrake atau rem tangan. Dia pun pantang menyerah.Ia terus berjibaku hingga finis di posisi ketiga setelah Subhan Aksa/Mago Sarwono dan Ryan Nirwan/Garindra Kusuma.

"Berat juga harus jalan hanya dengan handbrake. Tapi, kami terus push. Kami bertekad tak akan menyerah hingga finis. Saya tetap push dibantu navigator saya, Edwin. Apalagi sejak SS pertama kan saya sudah cukup kencang, jadi tentu saja kami terus bertahan. Alhamdulilah bisa finis ketiga," ujar Rizal yang saat finis disaksikan ibundanya Ria Sungkar seperti rilis yang diterima Liputan6.com.

Rizal Sungkar dan Edwin Nasution pun didaulat naik ke podium juara bersama Subhan/Mago dan juga Ryan Garindra. Penyerahan piala untuk posisi ketiga juga diserahkan langsung oleh ibunda Rizal, Ria Sungkar.

 


Diperhitungkan

Pereli Indonesia Rizal Sungkar (kiri) dan Navigator Edwin Nasution (istimewa)

Sementara itu,Rifat Sungkar selaku Ketua Komisi Reli dan Sprint Reli Ikatan Motor Indonesia (IMI) Pusat mengaku puas dengan suksesnya kejurnas Reli Medan dan APRC. Dia mengatakan Indonesia semakin diperhitungkan untuk menggelar ajang reli.

"Saya sangat berterima kasih kepada seluruh pihak yang telah ikut mensukseskan pergelaran APRC Medan di tahun ini. Kita telah berhasil membuktikan kepada dunia bahwa reli di Indonesia masih sangat layak untuk diperhitungkan," katanya.

"Kami di Komisi Reli juga akan terus bekerja ekstra untuk tetap bisa mempertahankan euforia yang sudah sangat baik ini dan kami juga berharap agar jumlah peserta bisa terus bertambah di putaran-putaran selanjutnya."

 


Pereli Muda

Kejurnas dan APRC di Medan juga menjadi saksi akan lahirnya bibit-bibit muda dalam dunia reli. Beberapa pereli dan navigator muda, seperti Bimo Pradikto, H Putra Rizqy, Jordan Johan, Garindra Kusuma, hingga Abi Malik juga berhasil menunjukkan kemampuan mereka yang luar biasa.

"Saya sangat percaya bahwa masa depan reli Indonesia sangat cerah karena seperti bisa kita lihat banyak bibit-bibit muda yang sudah mulai ikut di ajang reli. Ini membuktikan bahwa regenerasi di dunia reli Tanah Air akan berjalan dengan sangat baik karena antusiasmenya yang tinggi,” ujar Rifat.

Kejurnas Reli seri 3 dan 4 akan tetap digelar di Medan pada November mendatang.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya