Liputan6.com, Malang - Panitia penyelenggara Arema FC mengerahkan 1.309 personel keamanan untuk laga Shopee Liga 1 2019 melawan Persib Bandung di Stadion Kanjuruhan, Selasa (30/7/2019).
Ketua Panpel Arema FC Abdul Haris mengatakan, aparat yang diturunkan untuk mengamankan laga merupakan gabungan dari Polri, TNI, dinas terkait dan panpel.
Baca Juga
Advertisement
"Panpel sudah berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait yang digelar di Polres Malang," kata Abdul Haris, dilansir Antara.
Rapat koordinasi dipimpin oleh Wakapolres Malang Kompol Anggun Dedy Isworo, Kabag Ops Polres Malang Kompol Sunardi Riyono, dan Ketua Panpel Arema FC Abdul Haris. Selain itu, PJU Polres Malang, Kapolsek jajaran Polres Malang, Brimobda, POM, Kodim, Yon Zipur, Satpol PP, PMK, Dishub, tim Medis dan Panpel Arema juga hadir.
Pengamanan ekstra ini dilakukan bukan tanpa alasan. Pertemuan Arema dengan Persib di Stadion Kanjuruhan pada 15 April 2018 berlangsung ricuh. Pertandingan pun dihentikan karena suporter tuan rumah masuk ke lapangan.
"Kami berharap kejadian tahun lalu tidak terulang dan laga lancar dan aman. Situasi pun tetap kondusif," ucap Haris.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Harga Tiket
Menyinggung harga tiket pada laga yang disiarkan Indosiar tersebut, Haris mengaku ada kenaikan. "Untuk pertandingan besok memang ada kenaikan harga tiket, baik ekonomi, VIP maupun VVIP," katanya.
Untuk tiket ekonomi yang pada pertandingan biasa seharga Rp35 ribu menjadi Rp40 ribu, VIP yang biasanya dihargai Rp75 ribu menjadi Rp100 ribu dan VVIP yang sebelumnya seharga Rp125 ribu menjadi Rp150 ribu.
"Untuk laga big match besok kami mencetak tiket sekitar 42 ribu lembar dengan harapan suporter Arema bisa tertampung di dalam stadion," tuturnya.
Laga ini semestinya berlangsung 14 Juni lalu. Namun, karena berbagai alasan, pertandingan ditunda dan baru bergulir akhir bulan ini.
Advertisement