9 Khasiat Mentimun yang Mungkin Belum Anda Ketahui

Apa saja manfaat untuk kesehatan dari mengonsumsi mentimun?

oleh Liputan6.com diperbarui 30 Jul 2019, 07:00 WIB
Ilustrasi mentimun (iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta Mentimun sangat mudah ditemukan di Indonesia. Setiap warung makan dii pinggir jalan akan menyediakan lalapan dan mentimun untuk menjadi pendamping makanan seperti ayam goreng, nasi goreng, dan makanan lainnya.

Banyak orang yang senang mengonsumsi mentimun ini namun mungkin belum mengetahui manfaatnya. Mentimun ternyata mengandung banyak khasiat untuk kesehatan.

Dilansir dari Womenshealthmag ditulis Selasa (30/7/2019), Jessica Perez, ahli diet mengatakan, "Seperti sayur apa pun, mentimun memiliki manfaat kesehatan dan bahkan jika khasiatnya mungkin tidak tenar, itu tidak berarti tidak ada."

Kalau begitu, apa saja manfaat untuk kesehatan dari mengonsumsi mentimun?

1. Sangat Bergizi

Dalam satu cangkir mentimun terdapat banyak nutrisi penting untuk memenuhi kebutuhan nutrisi setiap harinya. Mentimun  mengandung vitamin C 14%, vitamin K 62%, Magnesium 10%, Kalium 13%, dan Mangan sebesar 12%, serta rendah kalori.

2. Mengandung Antioksidan dan Zat Gizi Mikro

Menurut Journal of Aging Research and Clinical Practice, mentimun mengandun polifenol yang mungkin membantu mengobati kanker yang berhubungan dengan estrogen.

Jessica juga mengatakan bahwa mentimun mengandung antioksidan seperti beta karoten dan flavonoid yang membantu mengatasi peradangan dan melindung sel dari penyakit kronis.

3. Menjaga Tekanan Darah

Menurut American Heart Association, mentimun yang kaya akan kalium elektrolit dapat menurunkan tekanan darah dan mencegah risiko aneurisma hingga stroke.

Tetapi mentimun tidak dapat mengurangi kerusakan karena pola makan yang buruk. Jadi jika Anda memang memiliki tekanan darah tinggi, usahakan mengurangi kebiasaan seperti merokok dan makan makanan berlemak jenuh.

 

 


Menjaga Pencernaan Tetap Sehat

4. Menjaga Pencernaan Tetap Sehat

Pada dasarnya semua kalori dalam mentimun berasal dari serat. Jessica mengatakan bahwa serat dapat membantu meningkatkan kesehatan usus dan keteraturan buang air besar serta dapat mengelola kondisi tertentu seperti diabetes dan kolesterol tinggi, bahkan dapat membuat Anda kenyang untuk mencegah makan berlebihan.

5. Membuat Tubuh Terhidrasi

Jessica mengatakan bahwa mentimun dapat membantu mencapai asupan cairan harian yang disarankan. Bonnie Taub-Dix, pencipta Read It Before You Eat It, jumlah air yang Anda konsumsi dari mentimun tergantung pada ukuran penyajian, tetapi karena mereka terbuat dari 95% air, maka mentimun secara signifikan dapat berkontribusi pada kebutuhan air Anda.

6. Menjaga Kesehatan Usus

Mentimun yang memiliki serat dapat mendukung usus untuk tetap sehat, tetapi ketika Anda mengonsumsinya dalam bentuk acar, manfaat mentimun yang dicampurkan dengan cuka dan garam ini sangat baik untuk usus.

"Proses fermentasi membuatnya menjadi bahan bakar yang sempurna untuk usus Anda," tutur Bonnie. Meningkatkan "bakteri baik" dalam usus Anda dikaitkan dengan sejumlah manfaat seperti kekebalan yang lebih baik dan usus fungsional.


Menurunkan Berat Badan

7. Menurunkan Berat Badan

Tidak ada satu pun makanan atau olahraga yang secara tunggal dapat menurunkan berat badan, tetapi mentimun dapat menjadi tambahan yang bagus untuk gaya hidup sehat yang kaya akan lemak sehat dan protein tanpa lemak.

"Mereka dapat membantu menurunkan berat badan dalam arti bahwa jika Anda mengonsumsi mentimun lebih banyak, Anda akan cenderung lebih sedikit memakan junk food karena mentimun sangat mengenyangkan," jelas Jessica.

8. Mengelola Diabetes

Serupa dengan cara mereka mempertahankan berat badan yang sehat, mentimun juga dapat mengelola diabetes. Jessica menjelaskan bahwa karena mereka kaya akan air dan akan mengembang di perut Anda dan dengan demikian mengurangi hasrat akan camilan manis yang dapat memengaruhi kadar insulin.

9. Memperkuat Tulang

Kalsium bukan satu-satunya yang membuat tulang menjadi kuat, vitamin K yang Anda dapatkan dari mentimun menjadi faktor lainnya. Sebuah studi dari jurnal PLos Medicine menemukan bahwa wanita pascamenopause yang mengonsumsi 5 mg vitamin K setiap hari selama 2 tahun dapat mengurangi 50% risiko patah tulang.

Namun, karena vitamin K membantu pembekuan darah, bicarakan dengan dokter Anda sebelum rutin mengonsumsi mentimun jika Anda mengonsumsi pengencer darah.

Penulis: Febrianingsih Alamako

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya