3 Alasan James Rodriguez Wajib Dipertahankan Real Madrid

Real Madrid mendatangkan James Rodriguez pada 2014 setelah bersinar di Piala Dunia. Namun, dia dipinjamkan ke Bayern Munchen di dua musim terakhir.

oleh Ario Yosia diperbarui 31 Jul 2019, 07:15 WIB
James Rodriguez kerap menjadi penyelamat bagi Real Madrid (AFP/Gerard Julien)

Jakarta - Napoli dan Atletico Madrid menjadi nama yang tertarik mendatangkan James Rodriguez dari Real Madrid pada bursa transfer musim panas ini. 

Presiden Real Madrid Florentino Perez sebelumnya merogoh kocek 75 juta euro ke AS Monaco untuk mendapatkan James Rodriguez usai bersinar di Piala Dunia 2014.

Setelah tampil dengan penampilan oke di bawah asuhan Carlo Ancelotti di Santiago Bernabeu, James jelas tidak disukai oleh Zinedine Zidane yang lebih memilih Isco sebagai sosok gelandang serang di Real Madrid.

James yang terpinggirkan kemudian pindah ke Bayern Munchen dengan status pinjaman.

Sekarang setelah James kembali, Real Madrid berniat menjualnya alih-alih melepasnya dengan status pinjaman. Namun, kami melihat tiga alasan mengapa Zidane harus mempertimbangkan mempertahankan sang pemain.


Pemain Serbabisa

James Rodriguez (AFP/Javier Soriano)

James secara alami jadi pemain serbabisa di Timnas Kolombia.

Penampilannya untuk Kolombia adalah alasan mengapa banyak penggemar tampaknya terkejut dengan performanya yang kurang bagus di level klub. 

Buat negaranya, James telah bermain sebagai pemain sayap, playmaker, dan bahkan gelandang bertahan. Kesemuanya dilakukan sama baiknya.

Zidane perlu bereksperimen mencari posisi yang pas bagi James Rodriguez. Jika Gareth Bale pergi, James bisa menjadi yang amat dibutuhkan Madrid untuk menjaga ketajaman lini serang.


Bisa Menjaga Level Kreativitas

Gelandang Bayern Munchen, James Rodriguez mengikuti latihan di Stadion Santiago Bernabeu di Madrid (30/4). Pada leg pertama Munchen takluk atas Madrid 2-1 di Allianz Arena, Jerman. (AFP Photo/Christof Stache)

Real Madrid baru saja mengalami kekalahan 7-3 melawan rivalnya Atletico Madrid di laga pramusim. Zinedine Zidane masih mencari formulasi yang pas buat pemain-pemain pendatang baru di El Real.

Melihat situasi sekarang, James amat dibutuhkan untuk menambah daya kreatif tim. Ia pemain yang amat berbahaya saat memegang bola.


Tengah Ada di Usia Emas

Penampilan James Rodriguez saat melawan Schalke mendapat pujian dari Carlo Ancelotti.

James masih berusia 25 tahun ketika Real Madrid meminjamkannya ke Bayern. Sekarang, pada usia 27, dia jauh lebih dewasa dan bisa disebut sebagai pemain yang memasuki masa jayanya.

Apalagi dengan Marco Asensio yang sekarang absen karena cedera jangka panjang, ia sangat layak dapat kesempatan dari Zidane. James satu talenta terhebat dalam sejarah sepak bola Kolombia, tinggal bagaimana sang mentor bisa mengolah bakatnya sehingga berguna bagi tim.

Sumber: Bola.com

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya