Liputan6.com, Jakarta Suami punya peran penting membantu istri menyusui buah hati. Apalagi mengingat perempuan terkadang menghadapi tantangan yang menyulitkan dalam pemberian ASI pada bayi.
Dokter spesialis anak Jeanne Roos-Tikoalu dari Rumah Sakit Pondok Indah-Puri Indah, Jakarta mengatakan bahwa berbagai penelitian menemukan, ibu menyusui yang mendapatkan dukungan penuh dari suami dan keluarga, memiliki tingkat keberhasilan yang lebih tinggi.
Advertisement
"Suami memegang peranan sangat penting dalam kesuksesan proses menyusui," kata Jeanne yang juga konselor laktasi dalam pernyataan resmi yang diterima Health Liputan6.com menyambut Pekan Menyusui Sedunia 2019 pada Kamis (1/8/2019).
Dalam proses menyusui, suami memiliki pengaruh besar bagi kelancaran produksi ASI. Selain itu, mereka juga punya peran untuk berpartisipasi aktif dalam merawat buah hati.
Simak Juga Video Menarik Berikut Ini
Tidak Hanya Suami yang Bisa Berperan
Jeanne mengatakan, hubungan yang harmonis dengan istri di masa menyusui mampu meningkatkan kerja hormon oksitosin yang menentukan keluarnya ASI.
"Hormon oksitosin mempengaruhi kontraksi otot yang di saluran ASI sehingga payudara mampu mengeluarkan ASI," kata Jeanne.
Selain itu, suami tidak hanya bisa memberikan dukungan secara tidak langsung. Dukungan fisik seperti memberikan pijatan kepada istri bisa membantu menciptakan suasana tenang dan aman bagi dirinya.
"Kerja sama yang baik antara ibu menyusui dan suami membuat hubungan semakin harmonis dan meningkatkan peluang kesuksesan pemberian ASI eksklusif untuk si kecil," kata Jeanne menegaskan.
Keluarga istri lain juga bisa mendukungnya. Mulai dari nenek dan kakek si bayi, semua berpengaruh terhadap kesuksesan menyusui.
Advertisement
