Liputan6.com, Jakarta - Usai membintangi Antologi Rasa bersama Herjunot Ali dan Carissa Perusset, Refal Hady kembali ke layar lebar lewat Wedding Agreement.
Dalam Wedding Agreement, Refal Hady berhadapan dengan Indah Permata Sari. Ini kali pertama Refal Hady berhadapan dengan Indah Permata Sari di layar lebar.
Kepada Showbiz Liputan6.com, Refal Hady mengungkap kebiasaan Indah Pertama Sari di lokasi syuting. Menurutnya, Indah Permata Sari enak diajak diskusi. Sifat terbuka bintang film Rudy Habibie itu memudahkan Refal Hady membangun chemistry dalam satu frekuensi.
Baca Juga
Advertisement
“Dia enak diajak kerja sama. Kami memiliki visi yang sama terkait pengembangan karakter Tari dan Bian,” ungkap Refal Hady di Epicentrum XXI Jakarta Selatan, baru-baru ini.
Humor Receh
Yang membuat Refal Hady terkejut, saat suasana syuting sangat intens dan tekanan meninggi, Indah Permata Sari mencairkan suasana dengan humor recehnya.
“Indah dan saya sama-sama receh, sih sebenarnya. Di lokasi syuting, dia sering menirukan suara orang tapi dibuat sengau, saya enggak tahu itu maksudnya apa tapi memang lucu,” imbuh Refal Hady.
Suara sengau Indah Permata Sari efektif mencairkan suasana. “Kalau lagi stres di lokasi syuting karena karakter Bian dan Tari emosinya enggak boleh putus, lawakan Indah bikin ngakak. Suasana stres atau tegang mencair. Itu memudahkan kami membangun kembali chemistry sebagai pasangan suami istri,” sambung Refal Hady seraya berterima kasih pada Indah Permata Sari.
Advertisement
Tekanan di Lokasi Syuting
Sementara Indah menambahkan, tekanan di lokasi syuting film yang diproduksi Starvsion itu juga dipicu banyak faktor. Selain hubungan antarkarakter yang sangat intens, faktor persiapan juga memengaruhi.
Untuk menghidupkan karakter Tari misalnya, Indah Permata Sari hanya punya waktu seminggu. “Di film ini saya berhijab, jadi cewek muda yang merintis bisnis kuliner dan sukses. Dalam seminggu saya harus bisa menciptakan rasa di setiap adegan. Saya bertanya kepada Arie Kriting soal agama agar background Tari meyakinkan,” Indah menjelaskan.
Wedding Agreement diharapkan mampu menyusul kesuksesan Dua Garis Biru, Ghost Writer, dan Yowis Ben 2 yang lahir dari rahim rumah produksi yang sama. Peluang sukses Wedding Agreement terbuka lebar karena dirilis jelang libur Idul Adha. (Wayan Diananto)