DPD Golkar: Dukungan Kader Sumut ke Airlangga Tanpa Ada Paksaan

Dukungan 33 DPD Golkar Kabupaten/Kota se Sumut kepada Airlangga Hartarto disebut tanpa ada paksaan.

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 31 Jul 2019, 22:26 WIB
Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Anggota DPR Aziz Zyamsudin, Mensos Agus Gumiwang Kartasasmita dan Sekjen Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus melakukan pemantauan Aplikasi Android SaksiKu untuk Saksi Partai Golkar di TPS pada Pemilu 2019, Jakarta, Selasa (16/4). (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Pengurus biro DPD Partai Golkar Sumatera Utara Zainal Arifin Sinambela, mengatakan, dukungan 33 DPD Golkar Kabupaten/Kota se Sumut kepada Airlangga Hartarto adalah tanpa paksaan. Semua itu melalui Rapat Pleno Diperluas, Senin 29 Juli 2019 kemarin.

"Itu dukungan (kepada Airlangga) resmi tanpa paksaan," ucap Zainal dalam keterangannya, Rabu (31/7/2019).

Meskipun hanya pengurus biro, dia ikut dalam rombongan DPD I Partai Golkar Sumut, saat menghadiri Rapat Pleno Diperluas yang digelar DPD Partai Golkar Kabupaten/Kota. 

Sehingga, masih kata dia, bisa mengetahui seperti apa jalannya rapat. Tidak ada paksaan dan berlangsung demokratis.

"Di setiap daerah pleno dihadiri pengurus DPD II, Dewan Penasihat, Pimpinan Kecamatan, utusan sayap dan ormas pendiri/didirikan tingkat kabupaten/kota. Suasananya sangat terbuka dan demokratis, tidak ada paksaan saat diambil keputusan mendukung Airlangga," ungkap Zainal.

 


Bantah Ada Paksaan

Menperin Airlangga Hartarto melakukan test drive saat penyerahan 10 mobil listrik dari Mitsubishi Motors kepada pemerintah Indonesia. Mobil tersebut terdiri dari delapan unit Mitsubishi Outlander PHEV dan dua unit i-MiEV. (Liputan6.com/JohanTallo)

Karena itu, dirinya membantah jika ada yang bilang itu ada pemaksaan.

"Kalau ada bilang dipaksa, itu ngaco. Inikan hasil rapat pleno. Hasil pleno dituangkan dalam surat dukungan. Itu yang saya saksikan," pungkasnya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya