Berhenti Salahkan Diri Sendiri, 5 Nasib Ini Tak Perlu Diratapi

Kita tidak perlu menyalahkan diri sendiri atas perbuatan yang tidak pernah kita perbuat. Apalagi meratapi keadaan.

oleh Siti Khotimah diperbarui 02 Agu 2019, 12:11 WIB
Ilustrasi menangis (iStock)

Liputan6.com, Jakarta - Sebagian dari kita sering menyalahkan diri sendiri karena terlihat berbeda dari teman-teman. Entah itu masalah fisik maupun latar belakang. Tak jarang sering membanding-bandingkan diri sendiri dengan orang lain, lalu merasa rendah diri karena merasa tidak sesempurna mereka.

Perasaan itu semakin sering dihadapi oleh mereka yang aktif bermain media sosial. Khususnya, berawal dari postingan atau foto teman di dunia maya.

Namun, seharusnya kita tidak perlu menyalahkan diri sendiri atas perbuatan yang tidak pernah diperbuat. Apalagi meratapi keadaan. Sekarang saatnya kita merangkul diri sendiri dan menerima segala sesuatu yang telah melekat, baik nasib maupun pilihan di masa lalu.

Melansir Brightside.me, Kamis (1/8/2019), berikut 5 hal yang tidak perlu diratapi.


1. Kekurangan Diri

Ilustrasi anak difabel (iStockphoto)​

Tak ada manusia yang sempurna. Setiap dari kita memiliki kekurangan baik fisik, sifat, maupun lainnya.

Jika kita memiliki keterbatasan atau kekurangan kemampuan mengerjakan sesuatu, Anda tidak perlu malu. Jangan pula menyalahkan diri sendiri.

Jika Anda memiliki kekurangan di satu hal, berarti Anda memiliki kekuatan di tempat yang lain.


2. Dari Mana Anda Berasal

Banyak cara yang bisa Anda lakukan untuk menghabiskan libur akhir pekan dengan menyenangkan bersama anak. Apa saja?

Kita tidak pernah bisa meminta dilahirkan dari keluarga dengan latar belakang apa. Hal itu adalah takdir Tuhan.

Namun, bagaimanapun keluarga yang kita miliki kita tidak perlu malu. Masa lalu adalah salah satu hal yang paling berperan untuk membentuk diri kita.

Untuk diketahui, hanya mereka yang menghargai masa lalu akan lebih bahagia di masa depan.


3. Postur Badan

Ilustrasi Tinggi Badan

Media selalu berperan membentuk citra tubuh yang ideal. Mereka yang dianggap cantik menurut sebagian besar media adalah yang tinggi, langsing, putih bersih - bebas jerawat, hidung mancung, bibir merah merekah, gigi rapi, bibir seksi, mata belo, bulu mata tebal dan panjang, serta sederetan standar yang lain.

Sementara bagi laki-laki biasanya adalah tinggi dan berbadan atletis.

Namun hidup kita lebih dari sekedar memenuhi ekspektasi dari media. Kita hanya perlu menjadi pribadi terbaik versi kita, dengan mensyukuri yang sudah ada.

Anda tak perlu malu atau menyalahkan sendiri jika gagal menjadi "ideal". Karena kesempurnaan hanyalah fana.


4. Pekerjaan

Ilustraasi foto Liputan 6

Banyak dari orang akan merasa malu jika memiliki pekerjaan yang tidak biasa atau bergaji tidak terlalu besar. Sebagian bahkan bisa jadi menyalahkan diri sendiri atas keputusan di masa lalu.

Namun sesungguhnya Anda tidak perlu merasa rendah diri jika memang Anda memiliki kualitas untuk pekerjaan yang Anda miliki. Karena itu artinya Anda dapat menjadi profesional di bidang yang Anda geluti.

Terlebih, jika Anda memang senang mengerjakan pekerjaan yang telah dipilih, maka pertahankan. Konon, tak ada yang lebih membahagiakan selain mengerjakan hobi yang mendapatkan gaji.


5. Status yang Masih Sendiri

Ilustrasi. Foto: biblestudytools

Mungkin Anda lebih suka melajang atau merasa lebih baik putus dengan pasangan.

Jika orang tidak setuju dengan Anda, atau mengejek karena status yang terus menerus sendiri; Anda tak perlu ambil pusing.

Anda adalah orang yang paling paham dengan perasaan Anda sendiri. Mungkin, kesendirian memang lebih membuat Anda nyaman.

Tentu saja, memiliki pacar atau menikah mungkin tampak keren, namun jika memang diri Anda memilih untuk single, tak pernah ada yang salah dengan hal itu.

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya