Liputan6.com, Jakarta - KRL telah menghentikan operasionalnya sejak siang tadi menyusul adanya pemadaman listrik di Jakarta. Atas kondisi ini, KRL menyampaikan permohonan atas gangguan tersebut.
"Kami mengucapkan permohonan maaf kepada seluruh pengguna KRL, sehubungan dengan padamnya listrik di seluruh jabodetabek," Ucap Direktur Utama PT KCI Wiwik Widianti di kantornya, Jakarta, Minggu (4/8/2019).
Advertisement
Dia menambahkan, akibat pemadaman listrik sejak pukul 11.50 WIB hingga 17.00, ada 240 perjalanan Commuter Line yang harus dibatalkan. Ia meminta pengguna KRL bisa cari alternatif lain.
"Kami sarankan kepada pengguna KRL untuk menggunakan moda transportasi lainnya yang tidak terkena dampak pemadaman listrik," tambahnya.
Saat ini, PT KCI berkoordinasi dengan Transjakarta agar menyiapkan bus. Ada 4 titik yang dipersiapkan untuk mengurai penumpukan penumpang yaitu di Jakarta Kota, Manggarai, Tanah Abang, dan Pasar Minggu.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Refund Tiket
Selain itu, para pengguna yang sebelumnya telah naik KRL maupun masih di stasiun, mereka masih dapat dilayani untuk pembatalan tiket perjalanannya.
"Syarat refund, penumpang dapat membawa tiketnya, kami akan melakukan pengecekan sistem yang sudah terintegrasi, jika perjalanannya terganggu akibat pemadaman listrik," kata dia.
Pada saat listrik padam, tercatat ada 7 kereta KRL yang terjebak di jalur rel antarastasiun.
"Jumlah penumpang tidak lebih dari 1.000 penumpang saat evakuasi sekitar 500an, yang terjebak di tengah lintasan KRL", ucap Broer selaku penanggung jawab operasional KRL
Reporter: Jagat Alfath Nusantara
Advertisement